Nasir Djamil: Kebakaran Kejagung, Korsleting Atau Sabotase?

Pertanyaan mengenai latar belakang kebakaran gedung lama Kejaksaan Agung RI masih terus menjadi perbincangan. Anggota Komisi III DPR RI, Muhammad Nasir Djamil meminta agar pihak berwenang segera memberikan jawabannya apakah kebakaran ini karena korsleting atau karena ada sabotase. “Bisa benar juga anggapan (sabotase) publik ini. Meskipun gedung itu merupakan bangunan lama,” kata anggota Komisi III DPR RI, Muhammad Nasir Djamil kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (23/8). Meski belum dapat dipastikan dokumen apa saja yang terbakar dalam gedung tersebut, namun Nasir meminta agar aparat kepolisian melakukan uji forensik mengenai penyebab utama kebakaran tersebut. “Aneh memang kalau terbakar dan dalam waktu yang lama api baru bisa dipadamkan. karena itu, perlu dilakukan pengujian secara forensik terkait kebakaran itu. Apakah (kebakaran dipicu) karena korsleting listrik atau ada pihak yang lakukan sabotase,” tandasnya. Berbagai spekulasi merebak seiring kebakaran gedung Kejagung tersebut. Yang paling mencuat yakni adanya sorotan terkait kasus korupsi hak tagih Bank Bali Djoko Tjandra.[R]

Pertanyaan mengenai latar belakang kebakaran gedung lama Kejaksaan Agung RI masih terus menjadi perbincangan. Anggota Komisi III DPR RI, Muhammad Nasir Djamil meminta agar pihak berwenang segera memberikan jawabannya apakah kebakaran ini karena korsleting atau karena ada sabotase. “Bisa benar juga anggapan (sabotase) publik ini. Meskipun gedung itu merupakan bangunan lama,” kata anggota Komisi III DPR RI, Muhammad Nasir Djamil kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (23/8). Meski belum dapat dipastikan dokumen apa saja yang terbakar dalam gedung tersebut, namun Nasir meminta agar aparat kepolisian melakukan uji forensik mengenai penyebab utama kebakaran tersebut. “Aneh memang kalau terbakar dan dalam waktu yang lama api baru bisa dipadamkan. karena itu, perlu dilakukan pengujian secara forensik terkait kebakaran itu. Apakah (kebakaran dipicu) karena korsleting listrik atau ada pihak yang lakukan sabotase,” tandasnya. Berbagai spekulasi merebak seiring kebakaran gedung Kejagung tersebut. Yang paling mencuat yakni adanya sorotan terkait kasus korupsi hak tagih Bank Bali Djoko Tjandra.