Pihak Kementerian Hukum dan HAM akan bertindak profesional terkait hasil KLB Demokrat versi Sibolangit yang menghasilkan nama Moeldoko sebagai ketua umum.
Penegasan ini disampaikan Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (9/3).
"Saat ini kami masih melihat ya. Masalah itu masalah, masih masalah internal Demokrat, karena kelompok yang dikatakan KLB kan belum ada menyerahkan satu lembar apapun kepada kami. Nanti kalau (kubu) KLB datang, kita akan menilai semuanya sesuai AD/ART Partai Demokrat dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku," tuturnya.
Politisi PDI Perjuangan ini juga mengimbau agar Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tidak asal main serang tanpa dasar.
"Hanya saya pesan, kepada salah seorang pengurus Demokrat kemarin waktu, apa saya pesan, tolong SBY dan AHY jangan tuding-tuding pemerintah begini, pemerintah begini. Tunggu saja. Kita objektif kok. Jangan main-main serang-serang yang tidak ada dasarnya," pungkasnya.
Diketahui pengurus Partai Demokrat versi KLB Demokrat Sibolangit berencana mendaftarkan kepengurusan mereka ke Kemenkumham. Pada sisi lain, kubu AHY juga sudah mendatangi gedung Kemenkumham menyampaikan keberatan mereka jika kepengurusan tersebut dilegalkan.
© Copyright 2024, All Rights Reserved