Juru bicara Timnas AMIN Bakhtiar Sibarani mengajak mahasiswa ikut mencoblos saat pemilu 2024.
Dirinya juga mengajak para mahasiswa untuk memantau langsung pencoblosan di tempat pemungutan suara (TPS).
"Kami ke sini mengajak mereka semua untuk kawal TPS, live kan ke TPS," kata Bakhtiar di acara Kawal Pemilu Dari Mahasiswa dan Pemuda Sumatera Utara untuk Perubahan, Sabtu, (3/2/2024).
Dirinya mengingatkan agar para mahasiswa tidak ikut terjerat dalam money politics. Bakhtiar menyarankan kepada mahasiswa untuk memilih sesuai hati masing-masing.
"Saya dan teman-teman dari tim AMIN kami sampaikan di sini silakan pilih siapapun tapi tidak yang melanggar aturan, tapi bukan karena uang, dan bukan karena tekanan," kata Bakhtiar.
Ia juga memberikan saran bagi mahasiswa yang terkendala mencoblos karena di luar domisili. Ia menyebut mahasiswa bisa memilih di luar domisili dengan menunjukkan KTP.
"Kadang-kadang adik-adik ini tidak di sini rumahnya (Medan) tapi punya KTP di Indonesia ini. Artinya masih bisa menggunakan hak suara," jelasnya.
"Banyak tadi mahasiswa ini ketakutan dan tidak tahu, dia mau memilih Anies namun daerahnya bukan di Medan. Jadi kami sampaikan gunakan KTP. Bukan hanya milih Anies, presiden yang manapun harus berlaku adil bagi tiga pendukung pasangan calon. Jangan lakukan kecurangan," sambungnya.
Ketua DPRD Tapteng 2014-2017 itu juga menekankan agar pemilu 2024 dilaksanakan secara adil. "Kalau wasit curang, panitia curang, jangan salahkan suporter dan pemain masuk ke lapangan," pungkasnya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved