Iklim ekonomi yang sehat di Binjai bisa terwujud salah satunya dengan menghadirkan kenyamanan dan ketertiban lingkungan.
Demikian dikatakan pengusaha muda Sandi Irawan kepada Kantor Berita RMOLSumut Senin siang (29/4/2024) ketika berkomentar mengenai kondisi Kota Binjai.
"Binjai ini dalam perkembangannya memang merupakan kota niaga. Sejak masa lalu, orang singgah dan menjadi pusat akulturasi budaya dan mengalami pertumbuhan yang relatif cepat," tuturnya.
Menurut Sandi, meski mengalami pertumbuhan pesat, sejak kepemimpinan Pemerintahan Walikota Idaham di periode kedua, Binjai masih betah dengan menyandang gelar Kota Kecil yang berdampak langsung pada terciptanya iklim investasi yang sehat di Binjai.
"Padahal, Binjai masuk ke dalam salah satu proyek pembangunan Mebidang dan kawasan buffer ekonomi. Ini warning bagi pertumbuhan ekonomi Binjai," ungkap Sandi.
Dikatakan Sandi, sebagai kota perlintasan yang menghubungkan kota dan provinsi strategis, mestinya Binjai dilirik sebagai kawasan penyangga industri oleh daerah tetangga.
"Sebenarnya dengan memanfaatkan letak geografi yang strategis, Binjai bisa mengekplorasi kapasitas maksimal ekonominya. Sebagai kota perlintasan, mestinya tak sulit untuk mengembangkan ekonomi yang sehat dan iklim investasi yang sejuk.
"Kita menunggu kebijakan yang populis yang dapat memaksimalkan potensi bisnis dan bisa menata kehidupan sosial serta menghadirkan kenyamanan dan ketertiban lingkungan," demikian Sandi.
© Copyright 2024, All Rights Reserved