Korea Selatan saat ini menjadi negara yang dianggap sukses mengatasi pandemi covid-19 di dunia. Saat ini mereka sudah melakukan relaksasi terhadap berbagai aturan yang sebelumnya diberlakukan sangat ketat terkait wabah virus tersebut. Duta besar Indonesia untuk Korea Selatan, Umar Hadi mengatakan meski masih ditemukan kasus baru dalam jumlah yang sangat kecil, namun aktifitas sudah berjalan normal. "Rapat-rapat sudah berjalan, dan tempat-tempat umum dan bisnis sudah berjalan," katanya dalam diskusi virtual “Tangkis Corona Cara Korea” yang digelar oleh Jejaring Media Siber Indonesia (JMSI), Kamis (18/6). Umar Hadi menambahkan suksesnya pelaksanaan pemilu di tengah pandemi covid-19 di Korea Selatan juga menjadi salah satu hal yang membuat dunia mengakui kemampuan mereka menangani virus tersebut. Pelaksanaan pemilu berlangsung dengan demokratis, tingkat partisipasi pemilih yang sangat tinggi dan hasil yang juga bisa diterima oleh seluruh pihak. Keberhasilan-keberhasilan ini menurut Umar Hadi tidak terlepas dari 3 hal yang dilakukan disana. Faktor pertama yakni kesiapsiagaan aparat dalam hal ini otoritas kesehatan publik yang langsung bekerja melakukan pemeriksaan bahkan dapat melakukan pemeriksaan hingga 30 ribu orang per hari. Kemudian yang kedua yakni koherensi kebijakan pemerintah dalam penanggulangan covid-19 yang dilakukan oleh tim gugus tugas yang dipimpin langsung oleh perdana menteri. "Itu semua basis datanya adalah kajian ilmiah, dan rekomendasi dari mereka menjadi pedoman terhadap semua kebijakan mulai dari pusat hingga daerah terkait penanganan covid-19. Pertimbangan anggota kabinet tidak bisa mengalahkan itu," ujarnya. Ketiga yakni kesadaran masyarakat untuk masing-masing bertanggungjawab secara individu dalam rangka pencegahan penularan. "Ini memang didukung teknologi yang sangat canggih, dimana setiap hari kita bisa menerima alert jika misalnya pada 1 gedung ada kasus covid-19, maka akan ada peringatan agar orang yang kontak dengan gedung tersebut pada waktu yang disebutkan segera memeriksakan diri ke pusat pemeriksaan terdekat," pungkasnya.[R]
Korea Selatan saat ini menjadi negara yang dianggap sukses mengatasi pandemi covid-19 di dunia. Saat ini mereka sudah melakukan relaksasi terhadap berbagai aturan yang sebelumnya diberlakukan sangat ketat terkait wabah virus tersebut. Duta besar Indonesia untuk Korea Selatan, Umar Hadi mengatakan meski masih ditemukan kasus baru dalam jumlah yang sangat kecil, namun aktifitas sudah berjalan normal. "Rapat-rapat sudah berjalan, dan tempat-tempat umum dan bisnis sudah berjalan," katanya dalam diskusi virtual “Tangkis Corona Cara Korea” yang digelar oleh Jejaring Media Siber Indonesia (JMSI), Kamis (18/6). Umar Hadi menambahkan suksesnya pelaksanaan pemilu di tengah pandemi covid-19 di Korea Selatan juga menjadi salah satu hal yang membuat dunia mengakui kemampuan mereka menangani virus tersebut. Pelaksanaan pemilu berlangsung dengan demokratis, tingkat partisipasi pemilih yang sangat tinggi dan hasil yang juga bisa diterima oleh seluruh pihak. Keberhasilan-keberhasilan ini menurut Umar Hadi tidak terlepas dari 3 hal yang dilakukan disana. Faktor pertama yakni kesiapsiagaan aparat dalam hal ini otoritas kesehatan publik yang langsung bekerja melakukan pemeriksaan bahkan dapat melakukan pemeriksaan hingga 30 ribu orang per hari. Kemudian yang kedua yakni koherensi kebijakan pemerintah dalam penanggulangan covid-19 yang dilakukan oleh tim gugus tugas yang dipimpin langsung oleh perdana menteri. "Itu semua basis datanya adalah kajian ilmiah, dan rekomendasi dari mereka menjadi pedoman terhadap semua kebijakan mulai dari pusat hingga daerah terkait penanganan covid-19. Pertimbangan anggota kabinet tidak bisa mengalahkan itu," ujarnya. Ketiga yakni kesadaran masyarakat untuk masing-masing bertanggungjawab secara individu dalam rangka pencegahan penularan. "Ini memang didukung teknologi yang sangat canggih, dimana setiap hari kita bisa menerima alert jika misalnya pada 1 gedung ada kasus covid-19, maka akan ada peringatan agar orang yang kontak dengan gedung tersebut pada waktu yang disebutkan segera memeriksakan diri ke pusat pemeriksaan terdekat," pungkasnya.© Copyright 2024, All Rights Reserved