Salman Alfarisi: PPDB Sistem Zonasi Diskriminatif, Karena Tak Semua Kecamatan Punya Sekolah SMA

Kecilnya peluang lulus calon siswa asal kecamatan yang tidak ada unit sekolah di kawasan tersebut akibat sistem zonasi menjadi keluhan yang perlu perhatian serius. Hal ini disampaikan Salman Alfarisi Wakil Ketua DPRD Sumateta Utara di sela-sela kunjungan ke sekolah SMA Negeri 1 Berastagi di Kabupaten Karo, Kamis (11/6). "Sistem zonasi dalam keadaan unit sekolah belum merata di seluruh kecamatan dirasakan diskriminatif dan mencederai keadilan bagi para calon peserta didik baru perlu perhatian serius" ujar Salman. Sebagai contoh, ada lima dari 17 kecamatan di Kabupaten Karo yang tidak ada unit sekolah SMA Negeri sehingga peluang kelulusan siswa di sana semakin kecil bahkan tanpa harapan. Begitu juga kabupaten/kota lainnya di Sumatera Utara yang mengalami nasib yang sama termasuk kota Medan. "Siatem zonasi harusnya berbanding lurus dengan jumlah unit sekolah yang merata di seluruh kecamatan. Atau ada kebijakan yang memberikan rasa keadilan bagi seluruh calon siswa terutama dari keluarga tidak mampu," tambahnya.[R]

Kecilnya peluang lulus calon siswa asal kecamatan yang tidak ada unit sekolah di kawasan tersebut akibat sistem zonasi menjadi keluhan yang perlu perhatian serius. Hal ini disampaikan Salman Alfarisi Wakil Ketua DPRD Sumateta Utara di sela-sela kunjungan ke sekolah SMA Negeri 1 Berastagi di Kabupaten Karo, Kamis (11/6). "Sistem zonasi dalam keadaan unit sekolah belum merata di seluruh kecamatan dirasakan diskriminatif dan mencederai keadilan bagi para calon peserta didik baru perlu perhatian serius" ujar Salman. Sebagai contoh, ada lima dari 17 kecamatan di Kabupaten Karo yang tidak ada unit sekolah SMA Negeri sehingga peluang kelulusan siswa di sana semakin kecil bahkan tanpa harapan. Begitu juga kabupaten/kota lainnya di Sumatera Utara yang mengalami nasib yang sama termasuk kota Medan. "Siatem zonasi harusnya berbanding lurus dengan jumlah unit sekolah yang merata di seluruh kecamatan. Atau ada kebijakan yang memberikan rasa keadilan bagi seluruh calon siswa terutama dari keluarga tidak mampu," tambahnya.