Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Dr Rustam Efendi (RE) Nainggolan mengungkap sifat pribadi yang dimiliki Japorman Saragih, politisi PDI Perjuangan yang kini tersandung hukum di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Birokrat senior yang menjabat Sekda Sumut tahun 2008 ini mengaku dekat dengan Japorman yang menjabat anggota DPRD Sumut selama tiga periode. Menurutnya Japorman merupakan sosok yang sangat mudah bergaul dan tidak pernah meminta-minta dalam bentuk apapun.
"Selama kami bermitra yakni saya di eksekutif beliau di legislatif Japorman tidak pernah menyinggung soal jatah. Begitu saya mendengar beliau tersandung masalah dengan KPK saya terkejut sekali sekaligus prihatin," kata RE.
RE mengaku sebagai sahabat, ia hanya bisa mendoakan agar Japorman tabah menghadapi persoalan yang menimpanya tersebut.
"Semoga ia tabah dalam menjalani semua ini karena ada hikmah dibalik apa yang dijalani saat ini," ujarnya.
Diketahui, Japorman Saragih tersangkut permasalahan dugaan suap dari Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujonugroho saat menjabat sebagai Gubernur Sumut 2009-2014 dan 2014-2019.
Dalam sidang Tipikor yang mengadili 13 tersangka suap Gatot, Japorman sempat menyatakan di depan pengadil bahwa selama 3 periode menjabat sebagai anggota DPRD Sumut ia tidak pernah meminta uang serupiah pun atau meminta dalam bentuk lainnya kepada eksekutif. Japorman juga menegaskan bahwa pernyataannya itu bisa dikonfirmasi kepada mantan-mantan pejabat Pemrovsu yang masih ada hingga sekarang ini.
© Copyright 2024, All Rights Reserved