Pembunuhan sadis yang dialami Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Labuhanbatu Utara mendapat kecaman dari kalangan anggota dewan DPRD Sumatera Utara.
- Hendro Susanto: Komisioner KPU Sumut Terpilih Harus Gerak Cepat
- Soal Judi di Desa Manunggal, DPRD Sumut Desak PJ Gubsu dan Kapoldasu Segera Bertindak
- Hendro Susanto: Kita akan Kerja Keras Dan Total Jalankan Putusan MMS IX PKS
Baca Juga
Politisi PKS yang juga Ketua Komisi A DPRD Sumut, Hendro Susanto mengatakan aksi pembunuhan terhadap ulama ini merupakan kejahatan kemanusiaan.
"Kejadian yang menimpah ketua MUI Labura ini merupakan kejahatan kemanusiaan," katanya, Selasa (27/7/2021).
Hendro Susanto mengatakan, peristiwa yang menimpa Ketua MUI Labura tersebut harus segera dituntaskan oleh pihak kepolisian. Ia mengapresiasi kecepatan pihak kepolisian yang menurut informasi telah menangkap pelaku.
"Pelaku harus dihukum seberat-beratnya," ujarnya.
Secara khusus Hendro menambahkan ditengah berbagai situasi kesulitan yang dialami masyarakat, pihak kepolisian harus tetap mampu hadir memberikan perlindungan dan jaminan keamanan. Selain insiden yang menimpa Ketua MUI Labura ini, beberapa insiden lainnya yang belakangan ini terjadi seperti penyiraman air keras kepada jurnalis menurutnya harus menjadi perhatian dari Kapolda Sumut Irjen Panca Putra Simanjuntak.
"Kita minta kepada bapak Kapolda Sumut agar bisa memberikan jaminan keamanan bagi masyarakat. Baik kepada tokoh agama, tokoh masyarakat hingga insan jurnalis," demikian Hendro Susanto.
- Pembunuh Gila di Mal, Kasus Jarang
- Hendro Susanto: Komisioner KPU Sumut Terpilih Harus Gerak Cepat
- Soal Judi di Desa Manunggal, DPRD Sumut Desak PJ Gubsu dan Kapoldasu Segera Bertindak