Formasi aparatur sipil negara (ASN) di Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) akan ditambah. Hal ini sudah disepakati Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB).
Menteri PAN-RB, Abdullah Azwar Anas mengatakan, Bawaslu termasuk salah satu dari keseluruhan lembaga negara yang masuk 10 besar formasi yang disediakan pada 2024 ini.Penambahan formasi di Bawaslu penting dilakukan untuk optimalisasi kerja-kerja kelembagaan pemilu, khususnya dalam bidang pengawasan.
"Mudah-mudahan formasi ini bisa dioptimalkan dan mendukung kerja-kerja pengawasan pemilu," ujar Azwar Anas seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL dari laman bawaslu.go.id, Jumat (19/4/2024).
Di samping itu, Azwar Anas juga menyampaikan harapannya atas penambahan formasi yang ada. Di mana, dari bagian yang diadakan akan mampu membantu kerja kelembagaan yang dikembangkan dengan sistem digital.
"Mudah-mudahan ke depannya Bawaslu bisa mengintegrasikan sistem digital dengan SDM yang ada dalam formasi tersebut. Memang ini bukan pekerjaan mudah," tandas Azwar Anas.
Berdasarkan kebijakan formasi tambahan PAN-RB, gelombang penerimaan ASN pada 2024 yang akan dibuka Bawaslu antara lain mencakup analis hukum, analis pengawasan, IT, analis peraturan perundang-undangan, dan analis kebijakan publik.
© Copyright 2024, All Rights Reserved