Ratusan pucuk senjata mainan, ketapel plastik dan petasan disita oleh personil Polres Mandailing Natal (Madina) dalam razia ketertiban masyarakat. Razia tersebut dilakukan seiring banyaknya keluhan warga atas penggunaan mainan-mainan tersebut di tengah masyarakat. "Penertiban dan razia petasan dilakukan menjelang hari raya Idul Fitri sementara penertiban senjata mainan menggunakan peluru butiran plastik dilaksanakan setelah hari raya," kata Kapolres Mandailing Natal, AKBP Horas Tua Silalahi SIK, MSi Kamis (28/05) Kapolres menjelaskan, pihak kepolisian akan terus melakukan upaya-upaya untuk mencegah terjadinya gangguan kamtibas. Mereka berharap seluruh lapisan masyarakat mendukung langkah-langkah tersebut. "Kami berharap kepada para orang tua untuk selalu menjaga dan mengawasi keselamatan anak-anaknya dan tidak memperkenankan membeli dan menggunakan senjata mainan karena banyak disalahgunakan hingga mengganggu ketertiban juga membahayakan kesehatan anak-anak," pungkasnya.[R]
Ratusan pucuk senjata mainan, ketapel plastik dan petasan disita oleh personil Polres Mandailing Natal (Madina) dalam razia ketertiban masyarakat. Razia tersebut dilakukan seiring banyaknya keluhan warga atas penggunaan mainan-mainan tersebut di tengah masyarakat. "Penertiban dan razia petasan dilakukan menjelang hari raya Idul Fitri sementara penertiban senjata mainan menggunakan peluru butiran plastik dilaksanakan setelah hari raya," kata Kapolres Mandailing Natal, AKBP Horas Tua Silalahi SIK, MSi Kamis (28/05) Kapolres menjelaskan, pihak kepolisian akan terus melakukan upaya-upaya untuk mencegah terjadinya gangguan kamtibas. Mereka berharap seluruh lapisan masyarakat mendukung langkah-langkah tersebut. "Kami berharap kepada para orang tua untuk selalu menjaga dan mengawasi keselamatan anak-anaknya dan tidak memperkenankan membeli dan menggunakan senjata mainan karena banyak disalahgunakan hingga mengganggu ketertiban juga membahayakan kesehatan anak-anak," pungkasnya.© Copyright 2024, All Rights Reserved