Keberadaan sosok Joko Widodo sangat berperan penting dalam membantu kemenangan PDI Perjuangan di Pemilu legislatif (Pileg).
Hal ini karena magnet mantan Walikota Solo tersebut sangat kuat dan berdampak positif terhadap elektoral PDI Perjuangan.
Demikian disampaikan Direktur Riset Indonesian Presidential Studies (IPS) Arman Salam.
Untuk menyambut kontestasi Pemilu 2024, Arman mengingatkan PDI Perjuangan harus mengajukan calon yang secara figur memang kuat.
Arman mengakui bahwa PDI Perjuangan adalah partai dengan kader yang militan. Meski demikian, dalam kontestasi Pilpres, militansi kader tidaklah cukup untuk meraih kemenangan.
Sebuah partai, kata Arman harus mengajukan sosok kandidat yang figurnya mengakar di masyarakat.
"Sehingga menjadi penting adanya figur yang cemerlang dimata publik sebagai katrol suara partai," katanya seperti dilansir Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (7/11/2021).
Arman memprediksi, jika PDI Perjuangan nekad mengusung Puan Maharani di Pilpres 2024, bukan tidak mungkin partai berlambang kepala banteng moncong putih itu akan ditinggalkan pemilihnya
"Jika PDIP memaksakan figur yang kurang populer dalam mengusung capres kelak, maka siap-siap PDIP akan ditinggalkan pemilihnya," pungkas Arman.
© Copyright 2024, All Rights Reserved