Memilukan, Gelandangan Ini Meninggal Di Emperan Alfamidi Medan Baru
Tubuhnya yang kurus mengindikasikan kondisi tubuh Toha yang tidak dalam kondisi sehat. Di atas kepalanya terlihat tumpukan kardus bekas yang terikat rapi miliknya, satu lembar kardus bekas lainnya digunkaannya menjadi alas tidur menghindarkan dinginnya teras ruko berkeramik putih itu. Ada juga bungkusan barang bekas hasil memulung yang mungkin belum sempat dijual olehnya.
Jenazah Agus yang terlihat mengenakan celana coklat dan baju kemeja berwarna krem ini pertama sekali ditemukan oleh Wandi, salah seorang karyawan toko swalayan tersebut. Selanjutnya informasi ini diteruskan kepada pihak kepolisian yang langsung turun ke lokasi.
"Diduga sakit," demikian keterangan dari pihak kepolisian yang membawa jenazah agus ke ruang jenazah RS Bhayangkara Medan.
Sakit dan kelaparan mungkin lebih tepat untuk menggambarkan kondisi Toha. Tak jauh dari jenazahnya, satu gelas plastik bekas minum terlihat ada. Mungkin air minum itulah yang dikonsumsinya untuk terakhir kali sebelum menghembuskan nafasnya. Ironisnya tidak ditemukan data pasti Agus Toha, padahal petugas sudah melakukan pemeriksaan sidik jari. Lengkaplah sudah, Agus Toha adalah gelandangan di Kota Medan yang sangat tidak terdeteksi oleh pemerintah.[R]
Tubuhnya yang kurus mengindikasikan kondisi tubuh Toha yang tidak dalam kondisi sehat. Di atas kepalanya terlihat tumpukan kardus bekas yang terikat rapi miliknya, satu lembar kardus bekas lainnya digunkaannya menjadi alas tidur menghindarkan dinginnya teras ruko berkeramik putih itu. Ada juga bungkusan barang bekas hasil memulung yang mungkin belum sempat dijual olehnya.
Jenazah Agus yang terlihat mengenakan celana coklat dan baju kemeja berwarna krem ini pertama sekali ditemukan oleh Wandi, salah seorang karyawan toko swalayan tersebut. Selanjutnya informasi ini diteruskan kepada pihak kepolisian yang langsung turun ke lokasi.
"Diduga sakit," demikian keterangan dari pihak kepolisian yang membawa jenazah agus ke ruang jenazah RS Bhayangkara Medan.
Sakit dan kelaparan mungkin lebih tepat untuk menggambarkan kondisi Toha. Tak jauh dari jenazahnya, satu gelas plastik bekas minum terlihat ada. Mungkin air minum itulah yang dikonsumsinya untuk terakhir kali sebelum menghembuskan nafasnya. Ironisnya tidak ditemukan data pasti Agus Toha, padahal petugas sudah melakukan pemeriksaan sidik jari. Lengkaplah sudah, Agus Toha adalah gelandangan di Kota Medan yang sangat tidak terdeteksi oleh pemerintah.
BERITA SEBELUMNYA
Banjir Membuat 19.079 Warga DKI Mengungsi
BERITA BERIKUTNYA
Data BNPB, Sembilan Orang Meninggal Akibat Banjir Di DKI Jakarta
Van Joened
Berita Populer
