Moda transportasi Lintas Raya Terpadu (LRT) Jabodebek yang baru diresmikan sudah mengalami gangguan.
Saat tengah melaju, Rabu pagi (30/8), listrik padam hingga membuat LRT berhenti mendadak.
Menanggapi itu, Presiden RI, Joko Widodo, mengakui, gangguan itu jadi bahan evaluasi dan segera diperbaiki semua pihak terkait.
“Bahwa ada kekurangan, ya itu koreksi. Bahwa ada kekurangan, itu akan kita evaluasi dari Inka, evaluasi dari KAI,” katanya, di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang, Banten, Kamis (31/8).
Jokowi, sapaan akrabnya, menambahkan, Indonesia baru kali ini (perdana) memiliki moda transportasi LRT yang digerakkan secara otomatis tanpa masinis.
Dia juga bangga, LRT itu merupakan produk dalam negeri yang harus berani dicoba dan digunakan bangsa Indonesia sendiri.
“Kalau kita tidak berani menggunakan produk dalam negeri, dalam hal ini LRT, kapan kita akan mencoba? Kapan kita berani memulai?” jelasnya.
- Sore ini, SK Penetapan Hutan Adat Aceh Diserahkan Jokowi
- Presiden Jokowi Resmikan LRT Jabodebek Berbiaya Rp32,6 Triliun
- Edy Rahmayadi Apresiasi GAMKI Gelar Acara Nasional di Sumut
