Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi meninjau lokasi banjir bandang yang terjadi di Desa Pematang dan Desa Hatapang, Kecamatan NA IX-X, Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura). Turut serta Kasdam I Bukit Barisan Brigjen TNI Untung Budiarto, Wakapolda Sumut Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto, dan Kepala BPBD Sumut Riadil Akhir Lubis. Berangkat menggunakan helikopter, Gubernur dan rombongan take off dari Helipad Lapangan Markas Kodam I/BB, Jalan Gatot Subroto, Medan, Rabu (8/1). Tiba dan mendarat di Lapangan SD Negeri Pematang, Labura, Gubernur disambut oleh Bupati Labura Khairuddin Syah dan Bupati Labuhanbatu Andi Suhaimi. Rombongan Edy meninjau Dusun Siria-ria, Desa Pematang, Kecamatan NA IX-X. Kepada masyarakat ia memastikan akan melakukan berbagai kebijakan untuk pemulihan kondisi masyarakat. “Kita akan segera lakukan pemulihan, apa yang telah rusak akibat banjir ini akan segera kita tata. Jangan khawatir dan senantiasa sabar kalian,” ucap Edy Rahmayadi menenangkan dan memotivasi masyarakat. Edy juga mengingatkan agar hal ini menjadi pembelajaran bersama agar tidak membangun rumah di Daerah Aliran Sungai (DAS). Kemudian, sungai harus dijaga kelestariannya dengan tidak membuang sampah ke sungai atau menebang pohon di sekitar sungai. “Karena pepohonan itu mampu mengendalikan banjir,” tuturnya. “Ada sekitar 27 KK yang akan direlokasi ke tempat yang aman. Bupati siapkan lahan dan kita bangun rumah. Infrastruktur yang rusak juga akan kita benahi. Kita mendapat bantuan dari Kementerian PUPR sebanyak Rp40 Miliar,” jelas Edy. Diketahui, Banjir bandang terjadi telah melanda Desa Pematang dan Desa Hatapang di Kecamatan Na IX-X. Peristiwa terjadi pada Minggu (29/12/2019) dini hari. Saat itu sebanyak 36 unit rumah hanyut, sejumlah jembatan dan lahan persawahan rusak dihantam kayu-kayu gelondongan serta batu yang terbawa banjir bandang.[R]
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi meninjau lokasi banjir bandang yang terjadi di Desa Pematang dan Desa Hatapang, Kecamatan NA IX-X, Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura). Turut serta Kasdam I Bukit Barisan Brigjen TNI Untung Budiarto, Wakapolda Sumut Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto, dan Kepala BPBD Sumut Riadil Akhir Lubis. Berangkat menggunakan helikopter, Gubernur dan rombongan take off dari Helipad Lapangan Markas Kodam I/BB, Jalan Gatot Subroto, Medan, Rabu (8/1). Tiba dan mendarat di Lapangan SD Negeri Pematang, Labura, Gubernur disambut oleh Bupati Labura Khairuddin Syah dan Bupati Labuhanbatu Andi Suhaimi. Rombongan Edy meninjau Dusun Siria-ria, Desa Pematang, Kecamatan NA IX-X. Kepada masyarakat ia memastikan akan melakukan berbagai kebijakan untuk pemulihan kondisi masyarakat. “Kita akan segera lakukan pemulihan, apa yang telah rusak akibat banjir ini akan segera kita tata. Jangan khawatir dan senantiasa sabar kalian,” ucap Edy Rahmayadi menenangkan dan memotivasi masyarakat. Edy juga mengingatkan agar hal ini menjadi pembelajaran bersama agar tidak membangun rumah di Daerah Aliran Sungai (DAS). Kemudian, sungai harus dijaga kelestariannya dengan tidak membuang sampah ke sungai atau menebang pohon di sekitar sungai. “Karena pepohonan itu mampu mengendalikan banjir,” tuturnya. “Ada sekitar 27 KK yang akan direlokasi ke tempat yang aman. Bupati siapkan lahan dan kita bangun rumah. Infrastruktur yang rusak juga akan kita benahi. Kita mendapat bantuan dari Kementerian PUPR sebanyak Rp40 Miliar,” jelas Edy. Diketahui, Banjir bandang terjadi telah melanda Desa Pematang dan Desa Hatapang di Kecamatan Na IX-X. Peristiwa terjadi pada Minggu (29/12/2019) dini hari. Saat itu sebanyak 36 unit rumah hanyut, sejumlah jembatan dan lahan persawahan rusak dihantam kayu-kayu gelondongan serta batu yang terbawa banjir bandang.© Copyright 2024, All Rights Reserved