CNBC. RMOLSumutPemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei menegaskan bahwa Iran menutup pintu dialog dengan Amerika Serikat. © Copyright 2024, All Rights Reserved
Pernyataan Khamenei datang di tengah-tengah ketegangan baru antara Iran dan Amerika Serikat pasca serangan pada infrastruktur minyak Arab Saudi yang diklaim oleh kelompok Houthi Yaman.
Namun Para pejabat Amerika Serikat menyalahkan Iran atas serangan terhadap pabrik-pabrik besar perusahaan minyak Aramco di Abqaiq dan Khurais itu.[top] " itemprop="description"/>
CNBC.
Pernyataan Khamenei datang di tengah-tengah ketegangan baru antara Iran dan Amerika Serikat pasca serangan pada infrastruktur minyak Arab Saudi yang diklaim oleh kelompok Houthi Yaman.
Namun Para pejabat Amerika Serikat menyalahkan Iran atas serangan terhadap pabrik-pabrik besar perusahaan minyak Aramco di Abqaiq dan Khurais itu.[top] "/>
CNBC.
Pernyataan Khamenei datang di tengah-tengah ketegangan baru antara Iran dan Amerika Serikat pasca serangan pada infrastruktur minyak Arab Saudi yang diklaim oleh kelompok Houthi Yaman.
Namun Para pejabat Amerika Serikat menyalahkan Iran atas serangan terhadap pabrik-pabrik besar perusahaan minyak Aramco di Abqaiq dan Khurais itu.[top] "/>
Khamenei Tegaskan Iran Tutup Pintu Dialog Dengan AS
Dalam sambutannya di televisi Iran (Selasa, 17/9), dia menekankan bahwa tidak akan ada negosiasi pada tingkat apa pun dengan para pejabat Amerika Serikat.
Pernyataannya itu memadamkan peluang untuk pemulihan hubungan yang sebelumnya diperkirakan akan berlangsung selama pertemuan Majelis Umum PBB (UNGA) yang akan berlangsung pekan depan.
"Para pejabat Iran tidak akan pernah berbicara dengan Amerika. Ini adalah bagian dari kebijakan mereka (Amerika Serikat) untuk menekan Iran, kebijakan tekanan maksimum mereka akan gagal," kata Khamenei, seperti dimuat CNBC.
Pernyataan Khamenei datang di tengah-tengah ketegangan baru antara Iran dan Amerika Serikat pasca serangan pada infrastruktur minyak Arab Saudi yang diklaim oleh kelompok Houthi Yaman.
Namun Para pejabat Amerika Serikat menyalahkan Iran atas serangan terhadap pabrik-pabrik besar perusahaan minyak Aramco di Abqaiq dan Khurais itu.[top]
Dalam sambutannya di televisi Iran (Selasa, 17/9), dia menekankan bahwa tidak akan ada negosiasi pada tingkat apa pun dengan para pejabat Amerika Serikat.
Pernyataannya itu memadamkan peluang untuk pemulihan hubungan yang sebelumnya diperkirakan akan berlangsung selama pertemuan Majelis Umum PBB (UNGA) yang akan berlangsung pekan depan.
"Para pejabat Iran tidak akan pernah berbicara dengan Amerika. Ini adalah bagian dari kebijakan mereka (Amerika Serikat) untuk menekan Iran, kebijakan tekanan maksimum mereka akan gagal," kata Khamenei, seperti dimuat CNBC.
Pernyataan Khamenei datang di tengah-tengah ketegangan baru antara Iran dan Amerika Serikat pasca serangan pada infrastruktur minyak Arab Saudi yang diklaim oleh kelompok Houthi Yaman.
Namun Para pejabat Amerika Serikat menyalahkan Iran atas serangan terhadap pabrik-pabrik besar perusahaan minyak Aramco di Abqaiq dan Khurais itu.[top]
Homo Deus Versus Homo Robotic
Sandiaga Uno Hilang, Gatot Nurmantyo Terbilang
Van Joened
Episode 13 – Joened: Mengalir Di Tahun Macan Air
Berita Populer
Launching Abal-Abal Pilkada ala KPU Sumut
Strategi KUB Berhasil, Aset Bank bjb Tembus Angka Psikologis Rp200 Triliun