Pemerintah Provinsi Sumatera Utara akan segera membenahi fasilitas olah raga renang agar para atlet dapat berlatih maksimal.
Hal ini dilakukan mengingat pelaksanaan cabang olah raga renang pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 akan dipusatkan di Sumatera Utara.
Demikian disampaikan Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi saat menghadiri penutupan Bukit Barisan Swimming Championship, di Kolam Renang Selayang, Medan, Minggu (25/9/2022).
“Kita akan membenahi fasilitas, dan atlet-atlet agar berlatih keras untuk merebut kejayaan renang Sumatera Utara,” katanya.
Edy menjelaskan, pada PON 2024 ada 60 medali yang akan diperebutkan. Sumatera Utara diharapkan dapat merebut 25 emas dari total medali yang ada. Ia yakin, kejuaraan-kejuaraan yang digelar seperti Bukit Barisan Swimming Championship 2022 ini akan mampu melahirkan para atlet terbaik.
"Di kejuaraan ini saya lihat ada marga yang berbeda-beda. Semoga ini memberi motivasi kepada abang-abang, kakak-kakak yang memilih menjadi utusan propinsi lain untuk kembali mengangkat nama Sumatera Utara yang bermartabat," pungkasnya.
Diketahui, Kejuaraan Renang Bukit Barisan Swimming Championship 2022 digelar Kodam I BB dan PRSI Sumatera Utara dalam rangka mencari bibit atlit terbaik untuk PON 2024.
Ketua Panitia Mayor Arm Delli Yudha Adi Nurcahyo, Danyon Armed 2/105 Delitua menyebutkan jumlah peserta mencapai 484 orang untuk lomba kategori KU 1 (16-18), KU 2 (14-15) dan KU 3 (12-13). Selain memperebutkan medali, para pemenang juga berhak mendapatkan dana pembinaan.
"Sesuai instruksi Pangdam 1 Bukit Barisan, , Yon Armed 2/KS diminta untuk memperkuat cabang olahraga renang, Alhamdulillah kejuaraan ini berlangsung sukses dan bisa memberi kontribusi untuk kejayaan renang di Sumatera Utara," jelas Mayor Arm Delli.
Kejuaraan Bukit Barisan Swimming Championship diakhiri dengan pemberian medali yang diserahkan Gubernur Sumatera Utara, Kasdam Bukit Barisan Brigjen TNI Rifky Nawawi, SE, M.Hum, Kapendam I BB dan sejumlah pejabat Kodam I BB.
© Copyright 2024, All Rights Reserved