UISU Siap Laksanakan Muswil Pembentukan APPERTI di Sumut

Pengurus Yayasan Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) menggelar acara buka puasa bersama dengan Badan Penyelenggara Perguruan Tinggi (PT) se-Sumatera Utara di Grand City Hall Medan, Selasa (26/3/2024).

Ketua Umum Yayasan UISU Ir Indra Gunawan, MP menyampaikan perlunya silaturrahmi antar Badan Penyelenggara Perguruan Tinggi Swasta untuk saling berbagi informasi, menjaga dan terus meningkatkan hubungan kerjasama.

"Harapan kami, dengan kegiatan berbuka puasa bersama ini semakin menguatkan hubungan silaturrahmi dan menyatukan visi demi kemajuan Perguruan Tinggi di Sumatera Utara," katanya.

Pada kesempatan itu, Indra Gunawan juga menyampaikan adanya mandat dari Aliansi Penyelenggara Perguruan Tinggi Indonesia (APPERTI) kepada UISU untuk melaksanakan musyawarah wilayah pembentukan APPERTI di Sumatera Utara.

Karenanya, Ia berharap sumbang saran dari para petinggi Penyelenggara Perguruan Tinggi di Sumatera Utara untuk pelaksanaanya. 

Terkait hal itu, 12 Penyelenggara Perguruan Tinggi yang hadir pada acara buka puasa bersama menyatakan kesediaannya menggelar musyawarah wilayah pembentukan APPERTI, meski beberapa di antaranya mempertanyakan terkait status keanggotaan mereka di asosiasi lain yang sejenis.

Hal itu dijawab, bahwa secara organisasi berbeda, namun saling melengkapi. "Diharapkan nantinya dua organisasi akan saling melengkapi, sehingga berbagai persoalan dihadapi Perguruan Tinggi Swasta di Sumut dapat diselesaikan secara bersama-sama," sebutnya.

Sementara, Ketua Panitia Silaturrahmi dan Buka Bersama Dr Dani Sintara, SH, MH menyampaikan bahwa pelaksanaan kegiatan buka puasa salahsatu program rutin pengurus yayasan UISU. "Tujuannya menguatkan silaturrahmi dan bertukar pandangan demi kemajuan perguruan tinggi di Sumut," jelasnya.

Sebelum acara berbuka puasa, Ustad Alexander Zulkarnain, MA dalam tausyiahnya menyampaikan pentingnya silaturrahmi, apalagi demi kebaikan seperti dilakukan saat ini, yakni menyatukan persepsi antar Perguruan Tinggi untuk mencetak para intelektual masa depan, khususnya intelektual islami.

"Semoga niat kita hadir di tempat ini hanya karena Allah, sehingga apa yang dilakukan hari ini diridhoi Allah," ujar Ustad, juga menyampaikan tentang kemuliaan bulan Ramadhan yang mendidik umat Islam beribadah karena cinta kepada Allah tanpa mengharapkan imbalan.