Teknik pencahayaan yang dikenal dengan istilah Video Mapping pada Gedung Warenhuis di Jalan Hindu, Kesawan, Medan menjadi tampilan yang memukau pada Pekan Kuliner Kondang UMKM Medan.
Para pengunjung pekan kuliner tersebut dibuat terpukau dengan perubahan tampilan gedung bersejarah tersebut karena teknik pencahayaan yang digunakan.
“Melalui acara ini, kami juga ingin mendorong digitalisasi pelaku UMKM di Medan agar dapat menjangkau peluang baru dalam ekosistem digital dan mendukung keberlangsungan bisnis mereka. Kami berkomitmen untuk menjadi pendamping UMKM di Medan agar dapat naik kelas, salah satunya melalui pembinaan terhadap literasi digital,” kata Wali Kota Medan, Bobby Nasution saat pembukaan pada Jumat (19/11/2021) malam.
Dijelaskannya pekan kuliner ini akan digelar pada 19-21 November 2021. Kegiatan ini diinisiasi oleh Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Medan menyelenggarakan program bimbingan UMKM dan festival kuliner.
"Acara tersebut memberikan ajang promosi dan ruang berbisnis bagi 40 UMKM lokal, lengkap dengan protokol kesehatan yang ketat dan didukung layanan pembayaran digital ShopeePay sebagai metode pembayaran nirkontak yang dapat digunakan masyarakat," ujarnya.
Bobby berharap kegiatan seperti ini dapat mendongkrak perekonomian warga di Kota Medan.
"Sebagai tulang punggung perekonomian, UMKM membutuhkan dukungan dari banyak pihak untuk dapat bangkit dan tumbuh dari situasi pandemi.” pungkasnya.
Selain memperkenalkan UMKM binaan TP PKK Medan ke masyarakat yang lebih luas, diharapkan acara Pekan Kuliner Kondang UMKM Medan dapat mendorong arus transaksi masyarakat terhadap bisnis dan menjadi penyulut semangat juang pelaku UMKM di sektor kuliner yang terdampak oleh pandemi.
© Copyright 2024, All Rights Reserved