Dugaan penyelewengan dana umat yang dilakukan para petinggi lembaga filantrofi Aksi Cepat Tanggap (ACT) membuat banyak pihak geram.
Terlebih, selain diduga untuk kepentingan pribadi para petingginya, dana umat itu disinyalir untuk membantu kegiatan kelompok radikal.
Menyikapi hal tersebut, Wakil Ketua Umum MUI, Anwar Abbas, mengaku geram dengan ulah petinggi ACT, jika benar telah melakukan penyelewengan dana umat.
"Kalau benar ada tindak penyelewengan yang dilakukan oleh petinggi ACT terhadap dana yang mereka himpun dari masyarakat, maka hal ini jelas-jelas memalukan,” tegas Anwar Abbas lewat keterangannya kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (5/7).
Ia pun meminta agar penegak hukum dan instansi terkait melakukan penyelidikan secara komprehensif untuk mencari tahu dana umat yang diselewengkan para petinggi ACT.
Menurutnya, kasus ini telah mencoreng nama baik penghimpun dana umat lainnya. Lebih jauh lagi, tingkat kepercayaan publik akan menurun seiring adanya kasus ini.
“Saya benar-benar sangat terkejut mendengar dan membaca bagaimana besarnya gaji mereka dan adanya fasilitas-fasilitas lain yang saya rasa sangat berkelebihan. Pokoknya saya sangat kecewa dengan sikap dan perilaku mereka yang menurut saya sangat materialistis dan hedonistis sekali itu,” demikian Anwar Abbas.
© Copyright 2024, All Rights Reserved