Menurut pria yang kerap disapa Hensat ini, mudah-mudahan hari ini akan bisa mendengar hal-hal baru dari pidato presiden. \"Kan waktu menyampaikan visi Indonesia itu ada lima pokok. Semoga hari ini diperjelas,\" jelasnya.
Yang lebih menarik lagi, menurut Hensat, sidang tahunan kali ini adalah momen terakhir bagi teman-teman DPR yang tidak terpilih lagi.
\"Jadi kita lihat tadi mukanya ada yang masih bahagia, tapi juga menunjukkan roman muka perpisahan. Itu satu dua hari ini lah. Karena mungkin besok mereka juga diundang ke Istana,\" ucap Hensat diiringi tawa.
\"Kalau yang kepilih lagi kan bisa kita lihat tadi jalannya cepat. Tapi yang enggak kepilih lagi jalannya perlahan-lahan,\" tutupnya. [hta]
" itemprop="description"/>
Menurut pria yang kerap disapa Hensat ini, mudah-mudahan hari ini akan bisa mendengar hal-hal baru dari pidato presiden. \"Kan waktu menyampaikan visi Indonesia itu ada lima pokok. Semoga hari ini diperjelas,\" jelasnya.
Yang lebih menarik lagi, menurut Hensat, sidang tahunan kali ini adalah momen terakhir bagi teman-teman DPR yang tidak terpilih lagi.
\"Jadi kita lihat tadi mukanya ada yang masih bahagia, tapi juga menunjukkan roman muka perpisahan. Itu satu dua hari ini lah. Karena mungkin besok mereka juga diundang ke Istana,\" ucap Hensat diiringi tawa.
\"Kalau yang kepilih lagi kan bisa kita lihat tadi jalannya cepat. Tapi yang enggak kepilih lagi jalannya perlahan-lahan,\" tutupnya. [hta]
"/>
Menurut pria yang kerap disapa Hensat ini, mudah-mudahan hari ini akan bisa mendengar hal-hal baru dari pidato presiden. \"Kan waktu menyampaikan visi Indonesia itu ada lima pokok. Semoga hari ini diperjelas,\" jelasnya.
Yang lebih menarik lagi, menurut Hensat, sidang tahunan kali ini adalah momen terakhir bagi teman-teman DPR yang tidak terpilih lagi.
\"Jadi kita lihat tadi mukanya ada yang masih bahagia, tapi juga menunjukkan roman muka perpisahan. Itu satu dua hari ini lah. Karena mungkin besok mereka juga diundang ke Istana,\" ucap Hensat diiringi tawa.
\"Kalau yang kepilih lagi kan bisa kita lihat tadi jalannya cepat. Tapi yang enggak kepilih lagi jalannya perlahan-lahan,\" tutupnya. [hta]
"/>
Seperti sebuah tradisi, hal yang paling ditunggu dalam Sidang Tahunan MPR RI adalah mendengarkan pidato kenegaraan Presiden Joko Widodo.
Sekaligus menjadi pesta perpisahan para anggota Parlemen yang tak terpilih lagi.
"Yang menarik adalah, ini kali pertama Presiden Joko Widodo menyampaikan pidatonya pasca-Pilpres kemarin," ujar pengamat politik Hendri Satrio yang ditemui di depan Nusantara II, Gedung DPR/MPR RI, Jumat (16/8).
Menurut pria yang kerap disapa Hensat ini, mudah-mudahan hari ini akan bisa mendengar hal-hal baru dari pidato presiden. "Kan waktu menyampaikan visi Indonesia itu ada lima pokok. Semoga hari ini diperjelas," jelasnya.
Yang lebih menarik lagi, menurut Hensat, sidang tahunan kali ini adalah momen terakhir bagi teman-teman DPR yang tidak terpilih lagi.
"Jadi kita lihat tadi mukanya ada yang masih bahagia, tapi juga menunjukkan roman muka perpisahan. Itu satu dua hari ini lah. Karena mungkin besok mereka juga diundang ke Istana," ucap Hensat diiringi tawa.
"Kalau yang kepilih lagi kan bisa kita lihat tadi jalannya cepat. Tapi yang enggak kepilih lagi jalannya perlahan-lahan," tutupnya. [hta]
Seperti sebuah tradisi, hal yang paling ditunggu dalam Sidang Tahunan MPR RI adalah mendengarkan pidato kenegaraan Presiden Joko Widodo.
Sekaligus menjadi pesta perpisahan para anggota Parlemen yang tak terpilih lagi.
"Yang menarik adalah, ini kali pertama Presiden Joko Widodo menyampaikan pidatonya pasca-Pilpres kemarin," ujar pengamat politik Hendri Satrio yang ditemui di depan Nusantara II, Gedung DPR/MPR RI, Jumat (16/8).
Menurut pria yang kerap disapa Hensat ini, mudah-mudahan hari ini akan bisa mendengar hal-hal baru dari pidato presiden. "Kan waktu menyampaikan visi Indonesia itu ada lima pokok. Semoga hari ini diperjelas," jelasnya.
Yang lebih menarik lagi, menurut Hensat, sidang tahunan kali ini adalah momen terakhir bagi teman-teman DPR yang tidak terpilih lagi.
"Jadi kita lihat tadi mukanya ada yang masih bahagia, tapi juga menunjukkan roman muka perpisahan. Itu satu dua hari ini lah. Karena mungkin besok mereka juga diundang ke Istana," ucap Hensat diiringi tawa.
"Kalau yang kepilih lagi kan bisa kita lihat tadi jalannya cepat. Tapi yang enggak kepilih lagi jalannya perlahan-lahan," tutupnya. [hta]