Junhaidel mengatakan saat ini terdapat berbagai pihak yang mencoba untuk memaksakan kehendak atas hasil pemilu 2019. Sikap-sikap tersebut diantaranya mengklaim kemenangan sepihak tanpa disertai data dan menuding adanya kecurangan yang dilakukan secara massif. Padahal menurut mereka, hingga saat ini proses pemilu 2019 berjalan sangat konstitusional dan sangat transparan dimana rekapitulasi hasil perolehan suara 2019 berjalan dengan disaksikan seluruh saksi dari seluruh pihak yang berkepentingan. Ironisnya tudingan-tudingan ini juga dibarengi dengan upaya menggiring isu penolakan secara menyeluruh terhadap hasil yang dikenal dengan istilah people power.
\"Kami menolak people power. Hargai kinerja penyelenggara pemilu,\" teriaknya.
Atas banyaknya upaya untuk mengganggu jalannya pesta demokrasi tersebut, massa menyerukan agar pihak kepolisian bertindak tegas. Mereka mendesak pihak kepolisian untuk tidak memberikan izin terhadap aksi-aksi yang ingin mengganggu jalannya rekapitulasi perhitungan hasil perolehan suara pemilu 2019 tersebut." itemprop="description"/>
Junhaidel mengatakan saat ini terdapat berbagai pihak yang mencoba untuk memaksakan kehendak atas hasil pemilu 2019. Sikap-sikap tersebut diantaranya mengklaim kemenangan sepihak tanpa disertai data dan menuding adanya kecurangan yang dilakukan secara massif. Padahal menurut mereka, hingga saat ini proses pemilu 2019 berjalan sangat konstitusional dan sangat transparan dimana rekapitulasi hasil perolehan suara 2019 berjalan dengan disaksikan seluruh saksi dari seluruh pihak yang berkepentingan. Ironisnya tudingan-tudingan ini juga dibarengi dengan upaya menggiring isu penolakan secara menyeluruh terhadap hasil yang dikenal dengan istilah people power.
\"Kami menolak people power. Hargai kinerja penyelenggara pemilu,\" teriaknya.
Atas banyaknya upaya untuk mengganggu jalannya pesta demokrasi tersebut, massa menyerukan agar pihak kepolisian bertindak tegas. Mereka mendesak pihak kepolisian untuk tidak memberikan izin terhadap aksi-aksi yang ingin mengganggu jalannya rekapitulasi perhitungan hasil perolehan suara pemilu 2019 tersebut."/>
Junhaidel mengatakan saat ini terdapat berbagai pihak yang mencoba untuk memaksakan kehendak atas hasil pemilu 2019. Sikap-sikap tersebut diantaranya mengklaim kemenangan sepihak tanpa disertai data dan menuding adanya kecurangan yang dilakukan secara massif. Padahal menurut mereka, hingga saat ini proses pemilu 2019 berjalan sangat konstitusional dan sangat transparan dimana rekapitulasi hasil perolehan suara 2019 berjalan dengan disaksikan seluruh saksi dari seluruh pihak yang berkepentingan. Ironisnya tudingan-tudingan ini juga dibarengi dengan upaya menggiring isu penolakan secara menyeluruh terhadap hasil yang dikenal dengan istilah people power.
\"Kami menolak people power. Hargai kinerja penyelenggara pemilu,\" teriaknya.
Atas banyaknya upaya untuk mengganggu jalannya pesta demokrasi tersebut, massa menyerukan agar pihak kepolisian bertindak tegas. Mereka mendesak pihak kepolisian untuk tidak memberikan izin terhadap aksi-aksi yang ingin mengganggu jalannya rekapitulasi perhitungan hasil perolehan suara pemilu 2019 tersebut."/>
Ratuasan warga yang menamakan diri Gerakan Masyarakat Sumut Anti Makar melakukan aksi damai di Jalan Putri Hijau Medan tepatnya di depan Hotel JW Marriot tempat berlangsungnya rekapitulasi hasil pemilu 2019 tingkat KPU Sumatera Utara. Dengan menggunakan pengeras suara, koordinator aksi mereka Junhaidel Samosir menyampaikan dukungan mereka terhadap jalannya proses rekapitulasi perolehan suara dan menolak berbagai upaya inkonstitusional atas hasil pemilu 2019.
"Kami menolak sikap-sikap inkonstitusional dan siap menjalankan hasil keputusan KPU," katanya.
Junhaidel mengatakan saat ini terdapat berbagai pihak yang mencoba untuk memaksakan kehendak atas hasil pemilu 2019. Sikap-sikap tersebut diantaranya mengklaim kemenangan sepihak tanpa disertai data dan menuding adanya kecurangan yang dilakukan secara massif. Padahal menurut mereka, hingga saat ini proses pemilu 2019 berjalan sangat konstitusional dan sangat transparan dimana rekapitulasi hasil perolehan suara 2019 berjalan dengan disaksikan seluruh saksi dari seluruh pihak yang berkepentingan. Ironisnya tudingan-tudingan ini juga dibarengi dengan upaya menggiring isu penolakan secara menyeluruh terhadap hasil yang dikenal dengan istilah people power.
"Kami menolak people power. Hargai kinerja penyelenggara pemilu," teriaknya.
Atas banyaknya upaya untuk mengganggu jalannya pesta demokrasi tersebut, massa menyerukan agar pihak kepolisian bertindak tegas. Mereka mendesak pihak kepolisian untuk tidak memberikan izin terhadap aksi-aksi yang ingin mengganggu jalannya rekapitulasi perhitungan hasil perolehan suara pemilu 2019 tersebut.
Ratuasan warga yang menamakan diri Gerakan Masyarakat Sumut Anti Makar melakukan aksi damai di Jalan Putri Hijau Medan tepatnya di depan Hotel JW Marriot tempat berlangsungnya rekapitulasi hasil pemilu 2019 tingkat KPU Sumatera Utara. Dengan menggunakan pengeras suara, koordinator aksi mereka Junhaidel Samosir menyampaikan dukungan mereka terhadap jalannya proses rekapitulasi perolehan suara dan menolak berbagai upaya inkonstitusional atas hasil pemilu 2019.
"Kami menolak sikap-sikap inkonstitusional dan siap menjalankan hasil keputusan KPU," katanya.
Junhaidel mengatakan saat ini terdapat berbagai pihak yang mencoba untuk memaksakan kehendak atas hasil pemilu 2019. Sikap-sikap tersebut diantaranya mengklaim kemenangan sepihak tanpa disertai data dan menuding adanya kecurangan yang dilakukan secara massif. Padahal menurut mereka, hingga saat ini proses pemilu 2019 berjalan sangat konstitusional dan sangat transparan dimana rekapitulasi hasil perolehan suara 2019 berjalan dengan disaksikan seluruh saksi dari seluruh pihak yang berkepentingan. Ironisnya tudingan-tudingan ini juga dibarengi dengan upaya menggiring isu penolakan secara menyeluruh terhadap hasil yang dikenal dengan istilah people power.
"Kami menolak people power. Hargai kinerja penyelenggara pemilu," teriaknya.
Atas banyaknya upaya untuk mengganggu jalannya pesta demokrasi tersebut, massa menyerukan agar pihak kepolisian bertindak tegas. Mereka mendesak pihak kepolisian untuk tidak memberikan izin terhadap aksi-aksi yang ingin mengganggu jalannya rekapitulasi perhitungan hasil perolehan suara pemilu 2019 tersebut.