Politisi Gerindra Romo Raden Syafii akhirnya tiba di Kantor Bawaslu RI, Jalan MH Thamrin no 14 Jakarta Pusat, Kamis (14/3/2019). Ia terlihat muncul di lobby Gedung Bawaslu RI sekitar pukul 13.30 WIB dengan mengenakan baju putih lengan panjang dan celana hitam serta mengenakan peci hitam.
Namun saat ditanya perihal kedatangannya ke Bawaslu, sosok yang kini menjabat anggota Komisi III DPR RI ini enggan berkomentar. Padahal, awak media mempertanyakan apakah kedatangannya tersebut berkaitan dengan pengaduan dari seorang warga di Medan bernama Fakhruddin Pohan yang mengadukannya dalam dugaan kampanye terselubung dan penghasutan.
"Saya nggak kenal itu Fakhruddin Pohan, sudah ya saya mau Sholat," katanya sambil berlalu.
Usai melaksanakan Sholat, Romo terlihat langsung naik ke lantai IV Gedung Bawaslu RI. Hingga berita ini diturunkan, yang bersangkutan masih berada di sana.
Diberitakan sebelumnya, Bawaslu Sumut turun ke Jakarta untuk memeriksa Romo Syafii terkait pengaduan atas dugaan kampanye terselubung dan penghasutan yang diduga dilakukannya saat berorasi pada acara 'Apel Siaga 222 Lawan Kriminalisasi/Kecurangan-Deklarasi Pilkada Damai' yang digelar di Depan Masjid Raya Al Mashun, Medan, pada Jumat 22 Februari 2019 lalu.
Ketua Bawaslu Sumut, Syafrida R Rasahan mengatakan pemeriksaan dilakukan di Jakarta karena Romo Syafii melalui kuasa hukumnya sudah menyampaikan bahwa yang bersangkutan tidak dapat hadir memenuhi panggilan mereka.
Namun saat ditanya perihal kedatangannya ke Bawaslu, sosok yang kini menjabat anggota Komisi III DPR RI ini enggan berkomentar. Padahal, awak media mempertanyakan apakah kedatangannya tersebut berkaitan dengan pengaduan dari seorang warga di Medan bernama Fakhruddin Pohan yang mengadukannya dalam dugaan kampanye terselubung dan penghasutan.
"Saya nggak kenal itu Fakhruddin Pohan, sudah ya saya mau Sholat," katanya sambil berlalu.
Usai melaksanakan Sholat, Romo terlihat langsung naik ke lantai IV Gedung Bawaslu RI. Hingga berita ini diturunkan, yang bersangkutan masih berada di sana.
Diberitakan sebelumnya, Bawaslu Sumut turun ke Jakarta untuk memeriksa Romo Syafii terkait pengaduan atas dugaan kampanye terselubung dan penghasutan yang diduga dilakukannya saat berorasi pada acara 'Apel Siaga 222 Lawan Kriminalisasi/Kecurangan-Deklarasi Pilkada Damai' yang digelar di Depan Masjid Raya Al Mashun, Medan, pada Jumat 22 Februari 2019 lalu.
Ketua Bawaslu Sumut, Syafrida R Rasahan mengatakan pemeriksaan dilakukan di Jakarta karena Romo Syafii melalui kuasa hukumnya sudah menyampaikan bahwa yang bersangkutan tidak dapat hadir memenuhi panggilan mereka.
BERITA SEBELUMNYA
Polrestabes Medan Ungkap Peredaran 8 Kg Sabu
BERITA BERIKUTNYA
Jokowi Akan Dipilih Karena Prestasi Di Bidang Ekonomi
Van Joened
Berita Populer
