Namanya Masuk Kandidat Capres NU, Nusron Wahid: Saya Ndak Ikut-ikutan, Saya Dukung Airlangga Hartarto

Mantan Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor, Nusron Wahid menolak namanya dimasukkan sebagai salah satu kandidat calon presiden dari Nahdhatul Ulama. Nusron tak tertarik menjadi capres, karena ia sudah punya capres pilihan.

Penolakan itu disampaikan Nusron menanggapi beredarnya flyer di media sosial yang menyebut  Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) akan menggelar konvensi nasional untuk menyiapkan calon pada Pilpres 2024 mendatang. Konvensi itu disebut diselenggarakan oleh tim 9 PBNU.

Beberapa nama yang muncul di flyer itu diantaranya: Said Aqil Siraj, Khofifah Indar Parawangsa, Abdul Muhaimin Iskandar, Yeni wahid, As'ad Said Ali, Mahfud MD, Ida Fauziah, Wahidudin Adam, Nazarudin Umar, Andi Jamaro Dulung, Ali Maskyur Musa, Nusron Wahid, hingga Yaqut Cholil Qoumas.

"Saya tidak ikut-ikutan. Saya kan kader Golkar. Saya akan mendukung Pak Airlangga Ketum Partai saya saja," kata Nusron seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (1/6).

Nusron mengaku tidak tahu menahu tentang rencana konvens itu. Ia bahkan tidak setuju, jika NU menggelar konvensi Capres dan meminta sebaiknya wacana itu dihentikan saja.

"Saya ndak ikut-ikutan, dan ndak sepakat dengan itu," ungkap Nusron.

Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Golkar itu menegaskan, pilihannya sudah bulat. Yakni, mendukung Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sebagai Capres Golkar 2024. Nusron yakin, Airlangga adalahh calon kuat di Pilpres mendatang.

Ia mengatakan, dari silsilah leluhur Jawa, Airlangga merupakan pemangku makam Ki Ageng Gribig, Jatinom, Klaten, Jawa Tengah. Ki Ageng Gribig adalah cucu Prabu Brawijaya dari Kerajaan Majapahit, putra dari R.M. Guntur atau Prabu Wasi Jolodoro.

“Apalagi, Pak Airlangga secara kultural yaa wong NU juga. Beliau itu keturunan mbah Gribig (Kyai Ageng Gribig) Jatinom Klaten. Masak diragukan NU nya. Jadi jelas, capres yang saya dukung itu Ketum Golkar, Pak Airlangga," tegas mantan Ketua Umum GP Ansor ini.

Pantauan Kantor Berita Politik RMOL selain flyer, juga muncul polling tentang 13 tokoh NU yang disebutkan akan ikut konvensi capres tersebut. Hingga Selasa (1/6) pukul 19.00 WIB, tercatat ada 2.694 suara yang menyalurkan aspirasinya.

Hasil sementara Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar mendapatkan 1.328 suara dengan persentase 49,2 persen. []