Nama Komjen Listyo Sigit Prabowo menjadi satu-satunya nama calon Kapolri yang diserahkan oleh Presiden Joko Widodo ke DPR RI. Nama ini dinilai sangat layak memimpin Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menggantikan Jenderal Idham Azis yang akan pensiun akhir Januari 2021 ini.
Pria kelahiran Ambon, Maluku, 5 Mei 1969 itu juga pernah menjabat sebagai Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri dan Kepala Kepolisian Daerah Banten. Namanya sendiri akan menjadi Kapolri kedua yang berasal dari non muslim setelah nama Jenderal Widodo Budidarmo (Periode 1974-1978.
Sebelum jenderal, Sigit pernah mengemban amanah sebagai Ajudan Presiden RI (2014-2016), Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sulawesi Tenggara, juga Kepala Kepolisian Resor Kota Surakarta.
Setelah surat peresiden diterima dewan, selanjutnya Sigit akan menjalani uji kepatutan dan kelayakan oleh Komisi III DPR yang merupakan mitra kerja Polri.
Setelah menjalani fit and proper test, tahapan selanjutnya adalah pengesahan di paripurna DPR dan dilanjutkan pelantikan di Istana Negara.
Kalau diterima DPR, Sigit akan menggantikan Jenderal Idham Azis sebagai Kapolri. Idham pensiun pada Februari 2021.
Kompolnas sebelumnya mengirim lima nama perwira tinggi berpangkat Komjen kepada Presiden sebagai rekomendasi calon Kapolri.
Kelimanya adalah, Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono, Kalemdiklat Komjen Arief Sulistyanto, Kabarhakam Komjen Agus Andrianto, Kepala BNPT Komjen Boy Rafli Amar, dan Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo.
© Copyright 2024, All Rights Reserved