Permintaan untuk mencopot penyidik polri yang disampaikan pengurus Demokrat versi KLB Sibolangit karena belum menerima laporan mereka menuai kecamatan dari kalangan pengamat politik.
Menurut mereka permintaan ini menunjukkan arogansi dan sangat berlebihan.
"Wah arogan sekali. Belum apa-apa sudah begitu arogan," ujar Muslim dilansir Kantor Berita Politik RMOL, Senin (15/3).
Menurut Muslim, jika laporannya belum diterima oleh pihak Kepolisian, pihak KLB seharusnya tidak perlu menyampaikan hal-hal yang arogan.
"Apakah karena merasa dekat dengan kekuasaan, sehingga laporannya ditolak (lalu) penyidik minta dicopot?" tandas Muslim.
Diketahui permintaan untuk mencopot penyidik ini disampaikan Ketua Bidang Advokasi dan Hukum DPP Partai Demokrat KLB, Razman Arif Nasution setelah laporannya untuk Andi Mallarangeng belum diterima. Permintaan ini disampaikan saat memberikan keterangan pers dengan alasan pengaduan mereka seharusnya langsung diterima oleh penyidik.
© Copyright 2024, All Rights Reserved