Caleg Gerindra untuk DPR RI dari Dapil Sumut 1 Nomor 4 ini kembali mengingatkan gamers untuk mampu memacu semangat berbuat lebih baik termasuk berprestasi di luar pendidikan formal.
\"Bagi sebagian milenial di ibukota bahkan, games malah menjadi sumber mata pencaharian. Saya yakin anak-anak Galang juga bisa seperti itu jika mampu berprestasi di luar sekolah. Satu hal lagi, games mampu menghindarkan anak-anak muda kita dari pengaruh negatif narkoba\" tegasnya.
Sedangkan Ketua Umum AOEI Muhammad Aldy berpesan agar seluruh peserta bisa bertindak sportif sepanjang pertandingan dan tetap mendukung seluruh program organisasi ini.
\"Kami juga berharap anak milenial Galang mendukung cita-cita Bang Iskandar agar ke depan organisasi ini semakin besar dan kelak ada wakil rakyat yang mau ikhlas mendukung milenial dalam menyalurkan hobinya\" imbaunya.
Sementara, jumlah peserta yang membludak membuat pertandingan berjalan alot. Senin dinihari, 25 Februari 2019 sekitar pukul 02.00 WIB, pertandingan akhirnya baru selesai.
Kendati demikian, seluruh peserta mengaku puas dengan event yang baru kali pertama digelar di Galang ini secara profesional hingga akhirnya kompetisi itu dimenangkan oleh Tim NRTD sebagai jurara pertama dan Tasty sebagai Juara 2.
AOEI Mantap. Buat Pak Iskandar terima kasih telah mengadakan pertandingan Mobile Legend se Deliserdang. Semoga kedepannya semakin maju\" harap Helmy Sihotang, Leader Tim Mercy yang turut berlaga.
Ucapan senada juga dilontarkan Tegar, Leader Tim NRTD.
\"Terima kasih untuk semua yang telah mendukung kami semoga di turnamen selanjutnya tim kami bisa berkontribusi buat turnamen ini . Semoga makin sukses buat semua nya khususnya buat Pak Iskandar bisa lolos ke Senayan.
Dedek Syahputra, Leader Tim Tasty juga mengaku sangat terkesan dengan AEOI dan sosok Iskandar.
\"Ini event yang \'sadis\' buat para kami gamers berprestasi untuk menumpahkan ilmu, sukses terus untuk acara positif seperti ini,\" pungkasnya. " itemprop="description"/>
Caleg Gerindra untuk DPR RI dari Dapil Sumut 1 Nomor 4 ini kembali mengingatkan gamers untuk mampu memacu semangat berbuat lebih baik termasuk berprestasi di luar pendidikan formal.
\"Bagi sebagian milenial di ibukota bahkan, games malah menjadi sumber mata pencaharian. Saya yakin anak-anak Galang juga bisa seperti itu jika mampu berprestasi di luar sekolah. Satu hal lagi, games mampu menghindarkan anak-anak muda kita dari pengaruh negatif narkoba\" tegasnya.
Sedangkan Ketua Umum AOEI Muhammad Aldy berpesan agar seluruh peserta bisa bertindak sportif sepanjang pertandingan dan tetap mendukung seluruh program organisasi ini.
\"Kami juga berharap anak milenial Galang mendukung cita-cita Bang Iskandar agar ke depan organisasi ini semakin besar dan kelak ada wakil rakyat yang mau ikhlas mendukung milenial dalam menyalurkan hobinya\" imbaunya.
Sementara, jumlah peserta yang membludak membuat pertandingan berjalan alot. Senin dinihari, 25 Februari 2019 sekitar pukul 02.00 WIB, pertandingan akhirnya baru selesai.
Kendati demikian, seluruh peserta mengaku puas dengan event yang baru kali pertama digelar di Galang ini secara profesional hingga akhirnya kompetisi itu dimenangkan oleh Tim NRTD sebagai jurara pertama dan Tasty sebagai Juara 2.
AOEI Mantap. Buat Pak Iskandar terima kasih telah mengadakan pertandingan Mobile Legend se Deliserdang. Semoga kedepannya semakin maju\" harap Helmy Sihotang, Leader Tim Mercy yang turut berlaga.
Ucapan senada juga dilontarkan Tegar, Leader Tim NRTD.
\"Terima kasih untuk semua yang telah mendukung kami semoga di turnamen selanjutnya tim kami bisa berkontribusi buat turnamen ini . Semoga makin sukses buat semua nya khususnya buat Pak Iskandar bisa lolos ke Senayan.
Dedek Syahputra, Leader Tim Tasty juga mengaku sangat terkesan dengan AEOI dan sosok Iskandar.
\"Ini event yang \'sadis\' buat para kami gamers berprestasi untuk menumpahkan ilmu, sukses terus untuk acara positif seperti ini,\" pungkasnya. "/>
Caleg Gerindra untuk DPR RI dari Dapil Sumut 1 Nomor 4 ini kembali mengingatkan gamers untuk mampu memacu semangat berbuat lebih baik termasuk berprestasi di luar pendidikan formal.
\"Bagi sebagian milenial di ibukota bahkan, games malah menjadi sumber mata pencaharian. Saya yakin anak-anak Galang juga bisa seperti itu jika mampu berprestasi di luar sekolah. Satu hal lagi, games mampu menghindarkan anak-anak muda kita dari pengaruh negatif narkoba\" tegasnya.
Sedangkan Ketua Umum AOEI Muhammad Aldy berpesan agar seluruh peserta bisa bertindak sportif sepanjang pertandingan dan tetap mendukung seluruh program organisasi ini.
\"Kami juga berharap anak milenial Galang mendukung cita-cita Bang Iskandar agar ke depan organisasi ini semakin besar dan kelak ada wakil rakyat yang mau ikhlas mendukung milenial dalam menyalurkan hobinya\" imbaunya.
Sementara, jumlah peserta yang membludak membuat pertandingan berjalan alot. Senin dinihari, 25 Februari 2019 sekitar pukul 02.00 WIB, pertandingan akhirnya baru selesai.
Kendati demikian, seluruh peserta mengaku puas dengan event yang baru kali pertama digelar di Galang ini secara profesional hingga akhirnya kompetisi itu dimenangkan oleh Tim NRTD sebagai jurara pertama dan Tasty sebagai Juara 2.
AOEI Mantap. Buat Pak Iskandar terima kasih telah mengadakan pertandingan Mobile Legend se Deliserdang. Semoga kedepannya semakin maju\" harap Helmy Sihotang, Leader Tim Mercy yang turut berlaga.
Ucapan senada juga dilontarkan Tegar, Leader Tim NRTD.
\"Terima kasih untuk semua yang telah mendukung kami semoga di turnamen selanjutnya tim kami bisa berkontribusi buat turnamen ini . Semoga makin sukses buat semua nya khususnya buat Pak Iskandar bisa lolos ke Senayan.
Dedek Syahputra, Leader Tim Tasty juga mengaku sangat terkesan dengan AEOI dan sosok Iskandar.
\"Ini event yang \'sadis\' buat para kami gamers berprestasi untuk menumpahkan ilmu, sukses terus untuk acara positif seperti ini,\" pungkasnya. "/>
Ada pemandangan tak biasa di Galang, yang merupakan salahsatu kecamatan di Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara pada Minggu (24/2/2019).
Suasana yang biasa tampak lengang, begitu sangat meriah saat ratusan milenial memadati areal Cafe Pos 3 Galang, di Jl. Galang Kota dekat kantor Kecamatan.
Bukan tanpa alasan tentunya. Ternyata, para kawula muda itu memadati areal Kantor Pos setempat itu saking antusiasnya mereka untuk ikut bertanding dalam kompetisi Mobile Legend (ML) yang diselenggaran Anggota Olahraga Elektronik Indonesia (AOEI) bersama sang Motivator sekaligus Bapak Gamers Sumut, Iskandar HP Sitorus.
Tak heran, sejak pagi mereka berlomba untuk bisa bertanding dalam event bergengsi tersebut. Membludaknya peserta akhirnya membuat panitia akhirnya membatasi hanya 43 peserta atau sekitar 205 orang.
Iskandar HP Sitorus yang hadir membuka langsung event ini mengaku sangat senang sekaligus surprise melihat antusias kaum milenial Galang dalam kompetisi ini.
"Ternyata Galang sangat luar biasa. Atensi milenialnya untuk ikut kompetisi ini juga luar biasa. Meski kotanya kecil, tapi jangan anggap remeh dengan urusan gamers disini, tak kalah dengan kota besar seperti Medan" ucap Iskandar yang disambut meriah oleh para peserta.
Caleg Gerindra untuk DPR RI dari Dapil Sumut 1 Nomor 4 ini kembali mengingatkan gamers untuk mampu memacu semangat berbuat lebih baik termasuk berprestasi di luar pendidikan formal.
"Bagi sebagian milenial di ibukota bahkan, games malah menjadi sumber mata pencaharian. Saya yakin anak-anak Galang juga bisa seperti itu jika mampu berprestasi di luar sekolah. Satu hal lagi, games mampu menghindarkan anak-anak muda kita dari pengaruh negatif narkoba" tegasnya.
Sedangkan Ketua Umum AOEI Muhammad Aldy berpesan agar seluruh peserta bisa bertindak sportif sepanjang pertandingan dan tetap mendukung seluruh program organisasi ini.
"Kami juga berharap anak milenial Galang mendukung cita-cita Bang Iskandar agar ke depan organisasi ini semakin besar dan kelak ada wakil rakyat yang mau ikhlas mendukung milenial dalam menyalurkan hobinya" imbaunya.
Sementara, jumlah peserta yang membludak membuat pertandingan berjalan alot. Senin dinihari, 25 Februari 2019 sekitar pukul 02.00 WIB, pertandingan akhirnya baru selesai.
Kendati demikian, seluruh peserta mengaku puas dengan event yang baru kali pertama digelar di Galang ini secara profesional hingga akhirnya kompetisi itu dimenangkan oleh Tim NRTD sebagai jurara pertama dan Tasty sebagai Juara 2.
AOEI Mantap. Buat Pak Iskandar terima kasih telah mengadakan pertandingan Mobile Legend se Deliserdang. Semoga kedepannya semakin maju" harap Helmy Sihotang, Leader Tim Mercy yang turut berlaga.
Ucapan senada juga dilontarkan Tegar, Leader Tim NRTD.
"Terima kasih untuk semua yang telah mendukung kami semoga di turnamen selanjutnya tim kami bisa berkontribusi buat turnamen ini . Semoga makin sukses buat semua nya khususnya buat Pak Iskandar bisa lolos ke Senayan.
Dedek Syahputra, Leader Tim Tasty juga mengaku sangat terkesan dengan AEOI dan sosok Iskandar.
"Ini event yang 'sadis' buat para kami gamers berprestasi untuk menumpahkan ilmu, sukses terus untuk acara positif seperti ini," pungkasnya.
Ada pemandangan tak biasa di Galang, yang merupakan salahsatu kecamatan di Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara pada Minggu (24/2/2019).
Suasana yang biasa tampak lengang, begitu sangat meriah saat ratusan milenial memadati areal Cafe Pos 3 Galang, di Jl. Galang Kota dekat kantor Kecamatan.
Bukan tanpa alasan tentunya. Ternyata, para kawula muda itu memadati areal Kantor Pos setempat itu saking antusiasnya mereka untuk ikut bertanding dalam kompetisi Mobile Legend (ML) yang diselenggaran Anggota Olahraga Elektronik Indonesia (AOEI) bersama sang Motivator sekaligus Bapak Gamers Sumut, Iskandar HP Sitorus.
Tak heran, sejak pagi mereka berlomba untuk bisa bertanding dalam event bergengsi tersebut. Membludaknya peserta akhirnya membuat panitia akhirnya membatasi hanya 43 peserta atau sekitar 205 orang.
Iskandar HP Sitorus yang hadir membuka langsung event ini mengaku sangat senang sekaligus surprise melihat antusias kaum milenial Galang dalam kompetisi ini.
"Ternyata Galang sangat luar biasa. Atensi milenialnya untuk ikut kompetisi ini juga luar biasa. Meski kotanya kecil, tapi jangan anggap remeh dengan urusan gamers disini, tak kalah dengan kota besar seperti Medan" ucap Iskandar yang disambut meriah oleh para peserta.
Caleg Gerindra untuk DPR RI dari Dapil Sumut 1 Nomor 4 ini kembali mengingatkan gamers untuk mampu memacu semangat berbuat lebih baik termasuk berprestasi di luar pendidikan formal.
"Bagi sebagian milenial di ibukota bahkan, games malah menjadi sumber mata pencaharian. Saya yakin anak-anak Galang juga bisa seperti itu jika mampu berprestasi di luar sekolah. Satu hal lagi, games mampu menghindarkan anak-anak muda kita dari pengaruh negatif narkoba" tegasnya.
Sedangkan Ketua Umum AOEI Muhammad Aldy berpesan agar seluruh peserta bisa bertindak sportif sepanjang pertandingan dan tetap mendukung seluruh program organisasi ini.
"Kami juga berharap anak milenial Galang mendukung cita-cita Bang Iskandar agar ke depan organisasi ini semakin besar dan kelak ada wakil rakyat yang mau ikhlas mendukung milenial dalam menyalurkan hobinya" imbaunya.
Sementara, jumlah peserta yang membludak membuat pertandingan berjalan alot. Senin dinihari, 25 Februari 2019 sekitar pukul 02.00 WIB, pertandingan akhirnya baru selesai.
Kendati demikian, seluruh peserta mengaku puas dengan event yang baru kali pertama digelar di Galang ini secara profesional hingga akhirnya kompetisi itu dimenangkan oleh Tim NRTD sebagai jurara pertama dan Tasty sebagai Juara 2.
AOEI Mantap. Buat Pak Iskandar terima kasih telah mengadakan pertandingan Mobile Legend se Deliserdang. Semoga kedepannya semakin maju" harap Helmy Sihotang, Leader Tim Mercy yang turut berlaga.
Ucapan senada juga dilontarkan Tegar, Leader Tim NRTD.
"Terima kasih untuk semua yang telah mendukung kami semoga di turnamen selanjutnya tim kami bisa berkontribusi buat turnamen ini . Semoga makin sukses buat semua nya khususnya buat Pak Iskandar bisa lolos ke Senayan.
Dedek Syahputra, Leader Tim Tasty juga mengaku sangat terkesan dengan AEOI dan sosok Iskandar.
"Ini event yang 'sadis' buat para kami gamers berprestasi untuk menumpahkan ilmu, sukses terus untuk acara positif seperti ini," pungkasnya.