Program asuransi jiwa dan kematian bagi anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumatera Utara saat ini sedang berproses. Santunan jiwa dan kematian mencapai Rp 100 juta.
Untuk mewujudkan itu, saat ini PWI Sumut sedang dalam tahap pembahasan lanjutan dengan salah satu perusahaan asuransi.
Demikian disampaikan Ketua PWI Sumut, Hermansjah SE dalam keterangannya di Kota Padangsidimpuan, Kamis (12/8/2021).
"Ini salah satu program yang akan diwariskan kepengurusan selanjutnya, terpilih atau tidak terpilih itu akan jadi amal jahiriyah kami di Konferensi 28/8 mendatang," katanya didampingi Sekretaris Edward Taher (Waspada), Zultaufik Nasution (Pemred Harian Realitas).
Sosok yang juga akan kembali maju menjadi calon Ketua PWI Sumut ini menjelaskan, selama 5 tahun kepengurusannya ia tetap memastikan agar seluruh anggota PWI Sumut selalu mendapat hak mereka seperti advokasi atas persoalan hukum saat melakukan tugas jurnalistik. Hal ini sekaligus memupus anggapan yang menyebut kepengurusannya tidak berjalan dengan baik.
"Itu tudingan yang tidak berdasar, selama lima tahun ini kita terus aktif memberikan bantuan advokasi kepada anggota PWI di seluruh Provinsi Sumut, seperti saat ini kita baru dari Kota Sibolga melakukan bantuan advokasi kepada anggota PWI yang dianiaya saat melakukan tugas jurnalistik," ungkapnya.
Disinggung alasannya kembali maju di Konfrensi PWI Sumut mendatang, Herman mengatakan, masih ada program yang belum dituntaskan, termasuk menjadi tuan rumah Hari Pers Nasional (HPN).
Ditegaskannya, jika kembali terpilh nantinya, ia akan menjadikan program kepegurusan PWI Sumut tidak dimonopoli pengurus provinsi. Misalnya, work shop dan pelatihan akan lebih ditingkatkan dengan melibatkan para anggota PWI di daerah.
"Silahkan pengurus daerah ajukan proposal mini ke PWI Sumut, nanti akan kita tindaklanjuti," katanya.
Selanjutnya, kata Herman, koperasi PWI Sumut yang beberapa tahun ini mandek akan kembali diaktifkan.
"Dukungan teman-teman anggota biasa PWI Sumut di Kabupaten/Kota sangat kami harapkan demi terlaksananya program-program kerja itu," pungkasnya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved