\"Gurning Out, gak betul kau jadi pelatih, pokoknya Gurning Out,\" teriak ratusan suporter yang menyetop bus pemain PSMS yang sempat viral di media sosial.
Sekertaris Umum PSMS Medan, Julius Raja saat dikonfirmasi mengatakan bahwa kabar pengunduran diri oleh Gurning itu belum diterima oleh pihak manajemen secara tertulis.
Menurutnya kekalahan telak yang dialami oleh PSMS Medan pada laga pekan ke-14 Liga 2 tersebut memang karena masalah strategi yang diterapkan oleh sang pelatih.
\"Namun, namanya pertandingan pasti ada menang dan kalah. Dan sampai saat ini Gurning masih pelatih PSMS,\" ucapnya.
Julius menuturkan bahwa saat mereka masih fokus pada pertandingan pekan ke-15 saat melawan Perserang Serang pada Jumat (6/9) mendatang. Dimana, mereka tetap fokus pada pertandingan tersebut untuk memperoleh kemenangan.
\"Untuk sementara bagaimana kita menjaga agar tim ini kondusif dan tidak terpecah, itu yang kita jaga sementara. Apalagi Jumat besok kita akan melawan Perserang. Jadi kita harapkan pemain konsentrasi dalam menghadapi pertandingan tersebut,\" pungkasnya. " itemprop="description"/>
\"Gurning Out, gak betul kau jadi pelatih, pokoknya Gurning Out,\" teriak ratusan suporter yang menyetop bus pemain PSMS yang sempat viral di media sosial.
Sekertaris Umum PSMS Medan, Julius Raja saat dikonfirmasi mengatakan bahwa kabar pengunduran diri oleh Gurning itu belum diterima oleh pihak manajemen secara tertulis.
Menurutnya kekalahan telak yang dialami oleh PSMS Medan pada laga pekan ke-14 Liga 2 tersebut memang karena masalah strategi yang diterapkan oleh sang pelatih.
\"Namun, namanya pertandingan pasti ada menang dan kalah. Dan sampai saat ini Gurning masih pelatih PSMS,\" ucapnya.
Julius menuturkan bahwa saat mereka masih fokus pada pertandingan pekan ke-15 saat melawan Perserang Serang pada Jumat (6/9) mendatang. Dimana, mereka tetap fokus pada pertandingan tersebut untuk memperoleh kemenangan.
\"Untuk sementara bagaimana kita menjaga agar tim ini kondusif dan tidak terpecah, itu yang kita jaga sementara. Apalagi Jumat besok kita akan melawan Perserang. Jadi kita harapkan pemain konsentrasi dalam menghadapi pertandingan tersebut,\" pungkasnya. "/>
\"Gurning Out, gak betul kau jadi pelatih, pokoknya Gurning Out,\" teriak ratusan suporter yang menyetop bus pemain PSMS yang sempat viral di media sosial.
Sekertaris Umum PSMS Medan, Julius Raja saat dikonfirmasi mengatakan bahwa kabar pengunduran diri oleh Gurning itu belum diterima oleh pihak manajemen secara tertulis.
Menurutnya kekalahan telak yang dialami oleh PSMS Medan pada laga pekan ke-14 Liga 2 tersebut memang karena masalah strategi yang diterapkan oleh sang pelatih.
\"Namun, namanya pertandingan pasti ada menang dan kalah. Dan sampai saat ini Gurning masih pelatih PSMS,\" ucapnya.
Julius menuturkan bahwa saat mereka masih fokus pada pertandingan pekan ke-15 saat melawan Perserang Serang pada Jumat (6/9) mendatang. Dimana, mereka tetap fokus pada pertandingan tersebut untuk memperoleh kemenangan.
\"Untuk sementara bagaimana kita menjaga agar tim ini kondusif dan tidak terpecah, itu yang kita jaga sementara. Apalagi Jumat besok kita akan melawan Perserang. Jadi kita harapkan pemain konsentrasi dalam menghadapi pertandingan tersebut,\" pungkasnya. "/>
Kabar tak sedap berhembus dari PSMS Medan. Pelatih kepala Abdul Rahman Gurning disebut langsung mengundurkan diri pasca kekalahan 0-3 yang dialami PSMS Medan saat bertandang ke kandang Cilegon United di Stadion Krakatau Steel, Senin (2/9/2019) kemarin. Isu pengunduran diri pelatih berlisensi A itu disebutkan karena desakan dari para supporter yang menginginkannya hengkang karena dinilai tidak mampu membawa PSMS Medan menjadi tim yang lebih baik.
Para suporter pasca kekalahan tersebut memang memposting tulisan "Gurning Out". Bukan hanya itu, video mereka juga viral saat menyerukan desakan tersebut.
"Gurning Out, gak betul kau jadi pelatih, pokoknya Gurning Out," teriak ratusan suporter yang menyetop bus pemain PSMS yang sempat viral di media sosial.
Sekertaris Umum PSMS Medan, Julius Raja saat dikonfirmasi mengatakan bahwa kabar pengunduran diri oleh Gurning itu belum diterima oleh pihak manajemen secara tertulis.
Menurutnya kekalahan telak yang dialami oleh PSMS Medan pada laga pekan ke-14 Liga 2 tersebut memang karena masalah strategi yang diterapkan oleh sang pelatih.
"Namun, namanya pertandingan pasti ada menang dan kalah. Dan sampai saat ini Gurning masih pelatih PSMS," ucapnya.
Julius menuturkan bahwa saat mereka masih fokus pada pertandingan pekan ke-15 saat melawan Perserang Serang pada Jumat (6/9) mendatang. Dimana, mereka tetap fokus pada pertandingan tersebut untuk memperoleh kemenangan.
"Untuk sementara bagaimana kita menjaga agar tim ini kondusif dan tidak terpecah, itu yang kita jaga sementara. Apalagi Jumat besok kita akan melawan Perserang. Jadi kita harapkan pemain konsentrasi dalam menghadapi pertandingan tersebut," pungkasnya.
Kabar tak sedap berhembus dari PSMS Medan. Pelatih kepala Abdul Rahman Gurning disebut langsung mengundurkan diri pasca kekalahan 0-3 yang dialami PSMS Medan saat bertandang ke kandang Cilegon United di Stadion Krakatau Steel, Senin (2/9/2019) kemarin. Isu pengunduran diri pelatih berlisensi A itu disebutkan karena desakan dari para supporter yang menginginkannya hengkang karena dinilai tidak mampu membawa PSMS Medan menjadi tim yang lebih baik.
Para suporter pasca kekalahan tersebut memang memposting tulisan "Gurning Out". Bukan hanya itu, video mereka juga viral saat menyerukan desakan tersebut.
"Gurning Out, gak betul kau jadi pelatih, pokoknya Gurning Out," teriak ratusan suporter yang menyetop bus pemain PSMS yang sempat viral di media sosial.
Sekertaris Umum PSMS Medan, Julius Raja saat dikonfirmasi mengatakan bahwa kabar pengunduran diri oleh Gurning itu belum diterima oleh pihak manajemen secara tertulis.
Menurutnya kekalahan telak yang dialami oleh PSMS Medan pada laga pekan ke-14 Liga 2 tersebut memang karena masalah strategi yang diterapkan oleh sang pelatih.
"Namun, namanya pertandingan pasti ada menang dan kalah. Dan sampai saat ini Gurning masih pelatih PSMS," ucapnya.
Julius menuturkan bahwa saat mereka masih fokus pada pertandingan pekan ke-15 saat melawan Perserang Serang pada Jumat (6/9) mendatang. Dimana, mereka tetap fokus pada pertandingan tersebut untuk memperoleh kemenangan.
"Untuk sementara bagaimana kita menjaga agar tim ini kondusif dan tidak terpecah, itu yang kita jaga sementara. Apalagi Jumat besok kita akan melawan Perserang. Jadi kita harapkan pemain konsentrasi dalam menghadapi pertandingan tersebut," pungkasnya.