Korps Alumni Himpunan Mahasisw Islam (KAHMI) Sumatera Utara menyembelih hewan kurban di sekretariat mereka di Komplek Taman Setia Budi Indah (Tasbih), Kota Medan, Kamis 22 Juli 2021.
Penyembelihan kurban ini adalah rangkaian agenda Lembaga Amal Zakat Infak Sedekah (LAZIS) KAHMI Sumut.
Selain di Medan, kurban juga dilaksanakan di sejumlah daerah. Mulai dari Simalungun, Karo, Dairi dan Langkat. Ada 8 ekor sapi yang disembelih. Sapi-sapi ini adalah donasi dari para pengurus, anggota KAHMI Sumut dan para dermawan. Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah juga hadir ke sekretariat KAHMI Sumut untuk menyaksikan kurban secara langsung.
“Kita menyasar penyaluran daging kurban hingga daerah terpencil,” ujar Ketua KAHMI Sumut Rusdi Lubis.
Rusdi menjelaskan, kurban ini bertujuan untuk membantu masyarakat yang kurang mampu. Khususnya yang terdampak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
“Kegiatan ini merupakan panggilan hati nurani sekaligus sebagai panggilan keummatan. Dan hewan ini akan diberikan kepada masyarakat yang kurang mampu. Kita mencoba membantu meringankan beban masyarakat di tengah PPKM,” ujar Rusdi.
Kata Rusdi, KAHMI tetap berupaya agar kegiatan kurban ini bisa dilakukan setiap tahunnya. Kurban ini juga menjadi media silaturahmi antara pengurus dan anggota KAHMI Sumut.
Rusdi juga mendorong par pengurus KAHMI di daerah kabupaten/kota bisa membuat berbagai program yang langsung bersentuhan dengan masyarakat. Sehingga KAHMI Sumut juga bisa memahami bagaimana kondisi sosial sekitarnya.
Sejauh ini, KAHMI Sumut sedang getol menggelar berbagai kegiatan. Mereka memanfaatkan para tokoh lintas sektor yang juga terlibat di dalam KAHMI. Bahkan KAHMI tengah menggodok DEMA KAHMI Sumut yang akan fokus bergerak pada bidang lingkungan dan kebencanaan.
Sementara itu, Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah mengapresiasi kegiatan kurban yang digelar KAHMI. Menurut Ijeck –sapaan akrabnya—apa yang dilakukan KAHMI bisa menjadi contoh baik untuk organisasi lainnya.
“Insya Allah membantu pemerintah, apalagi di dalam suasana ekonomi dan kesusahan masyarakat kita ini akibat pandemik COVID-19," ungkap Ijeck.
Mudah-mudahan sambung dia, dengan kehadiran organisasi-organisasi terkhusus dengan KAHMI, bersama pemerintah bisa bergandengan tangan untuk membangun Sumatera Utara.
"Saat ini banyak saudara-saudara kita yang membutuhkan bantuan kita," kata Ijeck.
© Copyright 2024, All Rights Reserved