Kader Partai Demokrat di Sumatera Utara mengaku sangat prihatin dan kecewa terhadap upaya 'inkonstitusional' yang mencoba merebut kursi pimpinan partai dari Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Kekecewaan ini semakin bertambah karena upaya ini terindikasi melibatkan kalangan dari internal.
Kader Partai Demokrat Sumut, Ongku P Hasibuan, mengatakan Kongres Luar Biasa (KLB) memang tidak bertentangan dengan AD/ART partai. Namun jika sampai melibatkan pihak luar dalam upaya menggalang kekuatan di dalam jajaran partai untuk menggulingkan kepengurusan yang sah, maka hal itu termasuk perbuatan yang sangat tercela.
"Menurut hemat kami, Kongres V Partai Demokrat tanggal 15 Maret 2020 yang menghasilkan kepengurusan baru Partai Demokrat di bawah kepemimpinan bapak Agus Harimurti Yudhoyono adalah sah. Karena kongres tersebut sudah dilakukan secara demokratis sesuai mekanisme yang diatur di dalam AD/ART Partai Demokrat," katanya, Rabu (24/2).
"Keabsahannya telah pula dikuatkan oleh Kementerian Hukum dan Hak Azasi Manusia melalui Surat Keputusan Nomor M.HH-09.AH.11.01, tanggal 18 Mei 2020 tentang Pengesahan Perubahan Susunan Kepengurusan Partai Demokrat Masa Bakti 2020-2025," tambahnya.
Sehingga, lanjut Ongku, sebagaimana kode etik partai serta arahan yang selalu disampaikan Ketua Majelis Tinggi Partai, Susilo Bambang Yudhoyono, bahwa setiap kader Partai Demokrat harus selalu mengedepankan cara berpolitik yang baik dan santun, maka tindakan segelintir kader Demokrat beserta bekas kader yang merencanakan makar tersebut sama sekali tidak bisa ditolerir.
Untuk itu, sebagai salah seorang kader Demokrat, sekaligus Pengurus DPP Partai Demokrat masa bakti 2011–2015 yang selalu menjunjung tinggi konstitusi dan kode etik partai, Ongku menyatakan tetap mendukung dan setia pada Kepengurusan Partai Demokrat periode 2020-2025 yang sah, sesuai hasil Kongres V.
"Mengutuk keras dan bertekad melawan setiap upaya pengkhianatan, makar, dan gerakan inkonstitusional lainnya yang tidak sesuai dengan AD/ART dan kode etik Partai Demokrat," imbuh Caleg DPR RI Partai Demokrat, Dapil Sumut 2, pada Pemilu Legislatif 2014 dan 2019 tersebut.
Dirinya juga bertekad untuk tetap solid menjaga persatuan di bawah panji Partai Demokrat. Pun berjuang bersama untuk membesarkan dan mengembalikan kejayaan Partai Demokrat di bawah kepemimpinan AHY dalam upaya memenangkan Pemilu 2024 mendatang.
"Meminta dengan hormat kepada Mahkamah Partai, Dewan Kehormatan, serta Majelis Tinggi Partai Demokrat untuk mengambil tindakan tegas terhadap kader yang berencana makar sesuai dengan ketentuan yang diatur di dalam AD/ART serta kode etik Partai Demokrat," demikian Ongku P Hasibuan.
© Copyright 2024, All Rights Reserved