Ketua Umum Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI), Teguh Santosa, mengharapkan anggotanya dapat membantu menumbuhkan semangat kewirausahaan dan membangun iklim usaha yang sehat di daerah.
Media massa perlu memberikan ruangan yang cukup luas bagi pelaku usaha untuk memperkenalkan produk dan jasa yang mereka hasilkan kepada masyarakat luas.
“Perusahaan media siber memiliki dua tugas utama yakni membangun manajemen perusahaan yang profesional serta meningkatkan kualitas wartawan dan karya jurnalistik yang dihasilkan. Tugas lain adalah ikut membangun iklim usaha yang sehat di daerah masing-masing. Pelaku usaha baru dari kalangan muda perlu diberi tempat yang maksimal di media kita. Potensi yang dimiliki daerah juga perlu untuk terus digali,” kata Teguh Santosa, ketika bertemu dengan Pengurus Cabang JMSI Kota Prabumulih dan Pengurus Cabang JMSI Kabupaten Lahat secara terpisah dalam kunjungan kerja yang dilakukan, kemarin.
Di sisi lain, Teguh Santosa menyebutkan JMSI akan terus membantu meningkatkan kapasitas perusahaan media siber dan wartawan. Dalam waktu dekat JMSI akan menggelar workshop untuk meningkatkan kapasitas perusahaan media dan wartawan.
“Termasuk di antaranya menggelar pelatihan jurnalistik dan uji kompetensi wartawan dengan menggandeng pihak-pihak yang telah menandatangani MoU dengan JMSI,” ujar dia.
Teguh Santosa juga meminta agar perusahaan media siber yang bergabung dengan JMSI menyelesaikan pendaftaran di Dewan Pers. “Kalau dokumen-dokumen yang diperlukan sudah ada segera di-submit ke situs Dewan Pers. Itu akan membuat media teman-teman terdaftar. Setelah itu, kalau semua dokumen sudah lengkap, media teman-teman akan diverifikasi secara administrasi. Setelah itu, kita tunggu kunjungan Dewan Pers untuk verifikasi secara faktual,” sebut dia.
Teguh Santosa juga menjelaskan bahwa proses verifikasi faktual JMSI sebagai konstituen Dewan Pers telah selesai dilakukan. Kini, JMSI tengah menunggu hasil pleno pengesahan dari Dewan Pers.
“Kita menerima informasi dari kawan-kawan di Dewan Pers bahwa proses pengesahan JMSI sebagai kontituen Dewan Pers tinggal menunggu satu pleno lagi,” ujar Teguh Santosa.
Dia juga menyebutkan bahwa sebelum Rakernas di bulan November lalu, JMSI dan Dewan Pers telah melakukan pertemuan konsultasi terkait dengan hasil verifikasi faktual.
“Alhamdulillah, menurut Ketua Dewan Pers, Bapak Muhammad Nuh, JMSI akan segera masuk dalam kartu keluarga Dewan Pers. Kita menunggu ketukan palu beliau,” kata Sekjen Mahmud Marhaba.
Sementara itu, Djan Faridz, mengatakan dirinya sejak awal percaya bahwa JMSI didirikan oleh pemilik media siber dari berbagai provinsi di tanah air dengan itikad dan keinginan baik. Yakni ingin memajukan kehidupan pers yang profesional di tanah air.
“Pers nasional yang sehat, termasuk perusahaan media siber dan wartawan media siber yang profesional, adalah modal penting yang harus kita miliki dalam membangun berbagai potensi yang dimiliki bangsa kita,” ujar Djan Faridz.
Selain Djan Faridz, jajaran Dewan Pembina JMSI juga diperkuat oleh Gita Wirjawan, Dahlan Iskan, Mursyid Sonsang, dan Prita Kemal Gani.
© Copyright 2024, All Rights Reserved