Istri Anggota DPRD Sumut Sembuh Dari Covid 19

Istri anggota DPRD Sumatera Utara asal Kabupaten Asahan berinisial NS dinyatakan sembuh dari covid 19 setelah menjalani perawatan di RS Martha Friska, Medan. NS merupakan istri dari anggota DPRD Sumut E Sitorus yang kini masih menjalani perawatan di rumah sakit tersebut. "Alhamdulillah, setelah menjalani perawatan medis di RS Martha Friska Medan, istri E Sitorus dinyatakan sembuh," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Asahan, Rahmat Hidayat Siregar, kepada wartawan, Selasa (21/4). NS bersama suaminya E Sitorus dinyatakan sebagai Pasien Dengan Pengawasan (PDP) pada 6 April 2020, dan langsung dirujuk ke RS Martha Friska Medan. Pada 14 April keduanya dinyatakan positif Covid 19 berdasarkan hasil swab Laboratorium Besar Kemenkes RI. "Pasien akan tetap menjalani perawatan di rumah. Kesehatannya akan terus dipantau. Untuk Asahan yang positif tersisa satu orang dan kini masih dalam perawatan medis," jelas Hidayat. Untuk data terbaru di Asahan, ODP sebanyak 46 orang, PDP tiga orang, positif 1 orang, sembuh satu orang dan meninggal satu orang. "Kita akan terus berupaya agar penyebaran COVID-19 bisa cegah, dan itu tentunya peran serta masyarakat dalam mengikuti anjuran pemerintah," jelas Hidayat.[R]

Istri anggota DPRD Sumatera Utara asal Kabupaten Asahan berinisial NS dinyatakan sembuh dari covid 19 setelah menjalani perawatan di RS Martha Friska, Medan. NS merupakan istri dari anggota DPRD Sumut E Sitorus yang kini masih menjalani perawatan di rumah sakit tersebut. "Alhamdulillah, setelah menjalani perawatan medis di RS Martha Friska Medan, istri E Sitorus dinyatakan sembuh," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Asahan, Rahmat Hidayat Siregar, kepada wartawan, Selasa (21/4). NS bersama suaminya E Sitorus dinyatakan sebagai Pasien Dengan Pengawasan (PDP) pada 6 April 2020, dan langsung dirujuk ke RS Martha Friska Medan. Pada 14 April keduanya dinyatakan positif Covid 19 berdasarkan hasil swab Laboratorium Besar Kemenkes RI. "Pasien akan tetap menjalani perawatan di rumah. Kesehatannya akan terus dipantau. Untuk Asahan yang positif tersisa satu orang dan kini masih dalam perawatan medis," jelas Hidayat. Untuk data terbaru di Asahan, ODP sebanyak 46 orang, PDP tiga orang, positif 1 orang, sembuh satu orang dan meninggal satu orang. "Kita akan terus berupaya agar penyebaran COVID-19 bisa cegah, dan itu tentunya peran serta masyarakat dalam mengikuti anjuran pemerintah," jelas Hidayat.