Penemuan mayat di Universitas Prima (Unpri) Medan, yang belakangan diketahui sebagai cadaver, mengundang beragam kontroversi.
Anggota DPRD Sumatera Utara (Sumut) dari Fraksi PKS Hendro Susanto menyuarakan agar pihak Rektorat Unpri memberi penjelasan kepada publik secara terang benderang.
Hendro menanyakan alasan dugaan mayat diletakkan di dalam bak di lantai 9 parkiran dan mengapa TKP dibersihkan secara mendadak. Upaya pembersihan tersebut menimbulkan pertanyaan serius, dan Hendro menegaskan perlunya penjelasan dari pihak UNPRI untuk menghindari kisruh dan kebingungan di masyarakat.
Saya meminta agar Unpri bisa menjelaskan atau meluruskan informasi ini supaya tidak menjadi bola liar. Kita ingin kisruh ini segera selesai, jangan berkepanjangan," ujarnya saat diwawancarai, Kamis (14/12/23).
Di sisi lain, Hendro juga mengajak masyarakat untuk tetap tenang dan menyerahkan penanganan kasus ini kepada pihak berwajib. Namun, ia dengan tegas meminta UNPRI memberikan penjelasan mengapa mayat/jenazah itu ada? , jika memang cadaver, apakah sudah ditempatkan dengan layak/proper di tempat yang seharusnya.
"Saya meminta agar Unpri juga bisa menjelaskan seperti apa harusnya kampus, khususnya fakultas kedokteran memperlakukan kadaver. Seperti apa etikanya. Karena, mayat siapapun itu harus kita perlakukan dengan hormat, tidak boleh sembarangan," ungkapnya.
Hendro melihat adanya penggunaan kadaver dalam dunia kedokteran untuk kepentingan belajar anatomi tubuh manusia. Namun, ia menegaskan bahwa perlakuan terhadap kadaver, seperti yang terlihat dalam video yang beredar, memerlukan penjelasan lebih lanjut. Ia juga menuntut keterangan dari UNPRI mengenai asal-usul kadaver, identitasnya, usianya, serta dokumen-dokumen terkait.
"Pihak Universitas Prima juga perlu memberikan penjelasan dari masa asal kadaver itu? Dari rumah sakit mana? Apa identitasnya. Mana dokumennya? Itu harus jelas," tegas Hendro, sambil menambahkan bahwa jika kadaver tidak dapat digunakan lagi untuk tujuan belajar, seharusnya segera dikuburkan secara layak.
© Copyright 2024, All Rights Reserved