GMNI Sumut Dorong Pemilu 2024 Berjalan dengan Damai dan Sejuk

LAPORAN : Abdul Kholik Munthe

Senin, 4 Desember 2023 | 09:08

Ketua DPD GMNI Sumatera Utara, Daniel Sigalingging/Ist

Perhelatan pesta demokrasi yang melibatkan seluruh masyarakat hanya tinggal dua bulan lagi. Seluruh lapisan masyarakat tentu sudah tidak sabar dalam menyambut memilih pemimpin baru Negara Indonesia dan Wakil Rakyat.

Oleh karena itu, Ketua DPD GMNI Sumatera Utara, Daniel Sigalingging memberi dorongan agar Pemilu 2024 dapat berjalan dengan kondusif dan riang gembira.

"Ya namanya pesta demokrasi harus dijalani dengan bahagia, dan dengan suasana yang sangat sejuk dan damai. Jangan karena pertarungan politik sejenak, malah melebar menjadi polarisasi di masyarakat dan mengganggu kondusifitas negara," ujar Daniel melalui keterangan tertulisnya yang diterima Kantor Berita Politik RMOLSumut, Senin (4/11/2023).

Daniel juga menyampaikan agar seluruh instrumen yang terlibat dalam pemilu baik penyelenggara, pengawas, hingga keamanan mempersiapkan segala persiapan dengan matang serta menjaga netralitas dalam menjalankan tugasnya.

"Kita berharap KPU, Bawaslu, TNI-Polri dapat menjalankan tugas dengan baik dan kita berikan support terbaik agar setiap proses dan tahapan pemilu dapat berjalan dengan baik," terangnya.

Dia juga berharap para peserta pemilu dapat berkampanye secara santun dan baik. "Ya, yang paling penting itu visi, misi, dan gagasan diperkuat dan disampaikan dengan baik kepada masyarakat. Kalau saling serang dalam pemilu itu biasa, tapi jangan sampai membuat narasi yang memecah belah kesatuan bangsa atau yang melanggar aturan dan norma-norma yang berlaku di masyarakat." harapnya.

Selain itu, Daniel juga berharap agar masyarakat jeli dalam memilih pemimpin dan wakilnya , serta menolak segala jenis politik uang. Daniel berpendapat bahwa masa depan kita tidak bisa diatur dengan uang yang dibagi-bagikan lima tahun sekali.

"kita berkeyakinan, wakil kita dan pemimpin kita yang lahir dari proses tidak benar, pasti dalam menjalankan tugas tidak juga berpikir secara benar. Maka kalau ada yang memberi uang, bukan hanya tolak, tapi juga langsung dilaporkan saja," pungkas Daniel.