Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Fadli Zon megatakan, selain ngawur, pernyataan Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) itu bisa memecah belah bangsa.
\"Profesor itu (Mahfud MD) semakin hari semakin ngawur dan memecah belah,\" tegas Fadli di Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, Senin (29/4).
Lebih lanjut disebutkan Wakil Ketua DPR ini, dia mengaku sangat menyayangkan pernyataan Mahfud tersebut. Sebab kata dia, itu sama saja menorehkan luka baru di atas luka lama.
\"Bukannya mempersatukan, dia malah memecah belah,\" demikian Fadli.[R]" itemprop="description"/>
Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Fadli Zon megatakan, selain ngawur, pernyataan Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) itu bisa memecah belah bangsa.
\"Profesor itu (Mahfud MD) semakin hari semakin ngawur dan memecah belah,\" tegas Fadli di Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, Senin (29/4).
Lebih lanjut disebutkan Wakil Ketua DPR ini, dia mengaku sangat menyayangkan pernyataan Mahfud tersebut. Sebab kata dia, itu sama saja menorehkan luka baru di atas luka lama.
\"Bukannya mempersatukan, dia malah memecah belah,\" demikian Fadli.[R]"/>
Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Fadli Zon megatakan, selain ngawur, pernyataan Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) itu bisa memecah belah bangsa.
\"Profesor itu (Mahfud MD) semakin hari semakin ngawur dan memecah belah,\" tegas Fadli di Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, Senin (29/4).
Lebih lanjut disebutkan Wakil Ketua DPR ini, dia mengaku sangat menyayangkan pernyataan Mahfud tersebut. Sebab kata dia, itu sama saja menorehkan luka baru di atas luka lama.
\"Bukannya mempersatukan, dia malah memecah belah,\" demikian Fadli.[R]"/>
Pernyataan Mahfud MD yang menyebut wilayah yang dimenangkan Prabowo Subianto dulu dianggap "provinsi garis keras" dinilai sebagai pernyataan yang sembarangan alias ngawur.
Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Fadli Zon megatakan, selain ngawur, pernyataan Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) itu bisa memecah belah bangsa.
"Profesor itu (Mahfud MD) semakin hari semakin ngawur dan memecah belah," tegas Fadli di Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, Senin (29/4).
Lebih lanjut disebutkan Wakil Ketua DPR ini, dia mengaku sangat menyayangkan pernyataan Mahfud tersebut. Sebab kata dia, itu sama saja menorehkan luka baru di atas luka lama.
"Bukannya mempersatukan, dia malah memecah belah," demikian Fadli.[R]
Pernyataan Mahfud MD yang menyebut wilayah yang dimenangkan Prabowo Subianto dulu dianggap "provinsi garis keras" dinilai sebagai pernyataan yang sembarangan alias ngawur.
Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Fadli Zon megatakan, selain ngawur, pernyataan Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) itu bisa memecah belah bangsa.
"Profesor itu (Mahfud MD) semakin hari semakin ngawur dan memecah belah," tegas Fadli di Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, Senin (29/4).
Lebih lanjut disebutkan Wakil Ketua DPR ini, dia mengaku sangat menyayangkan pernyataan Mahfud tersebut. Sebab kata dia, itu sama saja menorehkan luka baru di atas luka lama.
"Bukannya mempersatukan, dia malah memecah belah," demikian Fadli.