Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi meminta distribusi bahan bakar minyak (BBM) dan elpiji selalu terjaga di Sumut. Karena ketersediaan BBM dan gas berpengaruh pada kehidupan masyarakat.
- Dorong UMKM, Telkomsel dan Gojek Integrasikan Layanan Iklan Digital
- Sentimen Eksternal dan Internal Bikin IHSG Kian Terbenam
- Selain Nilai Ekspor, Karantina Pertanian Belawan Catat Peningkatan Gratieks
Baca Juga
Demikian disampaikan Gubernur Edy Rahmayadi saat menerima audiensi Pertamina Marketing Operation Regional (MOR) I Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) di Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41, Medan, Rabu (13/1).
“Saya harap Pertamina dapat terus menjaga distribusi bahan bakar minyak dan gas selalu terjaga. Karena ketersediaan BBM dan elpiji sangat berpengaruh pada kehidupan masyarakat Sumut,” ujar Gubernur yang didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Arief Sudarto Trinugroho.
Menurutnya, jika ketersediaan BBM dan elpiji terganggu, maka kehidupan masyarakat pun akan terganggu. Hal ini diharapkan tidak sampai terjadi, apalagi di masa pandemi Covid-19, karena akan semakin menambah beban masyarakat.
“Saya mau ini (distribusi) lancar, jangan ada kelangkaan, sehingga kehidupan dan perekonomian masyarakat tidak terganggu,” ujar Gubernur.
Selain itu, Gubernur mengharapkan sinergi Pertamina dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut terus ditingkatkan. Juga mengapresiasi ketersediaan BBM dan elpiji yang terjaga selama hari-hari besar pada tahun 2020. “Terima kasih telah menjaga ketersediaan bahan bakar di Sumut ini,” katanya.
Sementara itu, Executive General Manager Pertamina MOR I Sumbagut Herra Indra Wirawan mengatakan selama pandemi Covid-19 ketersediaan BBM dan elpiji di Sumut tidak terganggu. Meski begitu, Ia mengatakan konsumsi BBM masyarakat menurun.
Herra juga mengharapkan, sinergi dengan Pemprov terus ditingkatkan, guna menjaga kelancaran distribusi BBM dan elpiji di Sumut.
“Kelancaran distribusi ini juga memerlukan peran Pemprov, maka kita harus terus meningkatkan sinergi guna menjaga hal tersebut,” kata Herra.
Herra juga menyampaikan maksud kedatangannya yakni bersilaturahmi. Serta melaporkan bahwa ketersediaan bahan bakar selama selama Natal dan Tahun Baru terus terjaga. Meski ada beberapa kejadian longsor di beberapa tempat, distribusi dapat terlaksana dengan aman dan lancar.
- PT KIM Proyeksikan Laba Rp18 Miliar Lebih, Ini Pesan Gubernur Edy Rahmayadi Ke Direksi
- Cuaca Buruk Hingga PSBB Ketat Picu Kenaikan Harga Pangan
- Dukung Reforma Agraria dan Ketahanan Pangan, Polri Terbitkan Surat Telegram