Kebijakan Walikota Medan M Bobby Afif Nasution menginstruksikan seluruh ASN di lingkungan Pemko Medan segera menggunakan produk sepatu lokal hasil usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) mendapat dukungan.
- Fraksi PKS Apresiasi Program Disdik Medan
- DPRD Medan Gelar Paripurna Ranperda Perlindungan UMKM
- DPRD Medan Dorong Keterlibatan Kepling Dalam Memaksimalkan LPJU
Baca Juga
Seperti halnya, anggota DPRD Medan Rudiawan Sitorus sangat mendukung kebijakan itu. Sebab, pelaku usaha akan sangat terbantu pemasaran hasil produk lokal.
“Jadi bermula dari Pemko Medan sendiri, dan masyarakat Kota Medan sendiri menggunakan produk UMKM itu, sebagai barang yang dipakai sehari-hari,” kata Rudiawan Sitorus di Medan, Rabu (23/3/2022).
Bahkan, lanjut dia, pihaknya juga telah mengusulkan seperti bidang kuliner dan berbagai kebutuhan OPD-OPD di lingkungan Pemko Medan agar mendahulukan memakai produk UMKM lokal.
Sehingga pelaku UMKM lokal memiliki kebanggaan tersendiri dan menumbuhkan rasa percaya diri, bahwa barang-barang yang mereka produksi layak digunakan oleh pemerintah daerah.
Data terakhir Dinas Koperasi dan UMKM Kota Medan menyebutkan, bahwa jumlah UMKM yang dibina Pemko Medan sekitar 27.000 unit dari total 70.000 unit terdata.
“UMKM kita ini tak akan maju dan berkembang, kalau kita sendiri tidak percaya diri memakai barang-barang yang diproduksi UMKM kita,” terang dia.
Untuk diketahui, Wali Kota Medan Bobby Nasution mengambil kebijakan bahwa produk sepatu pelaku UMKM di Kelurahan Binjai, Medan Denai, Ahad (13/3), akan dibeli ASN maupun OPD di lingkungan Pemkot Medan.
“Selama ini banyak pelaku UMKM kita, merasa sendirian. Tak ditopang, tak didukung, dan kebijakan ini kita sambut positif. Kalau bukan kita membelinya, menghargainya, lalu siapa lagi,” ungkap Rudiawan yang merupakan politisi PKS itu.
- Fraksi PKS Apresiasi Program Disdik Medan
- DPRD Medan Gelar Paripurna Ranperda Perlindungan UMKM
- DPRD Medan Dorong Keterlibatan Kepling Dalam Memaksimalkan LPJU