Diterjang Ombak dan Dinyatakan Hilang, Dua Nelayan Belawan Berhasil Ditemukan Selamat

Foto/Ist
Foto/Ist

Dua orang nelayan asal Belawan berhasil selamat setelah sempat dinyatakan hilang akibat kapal mereka diterjang ombak saat melaut di kawasan perairan Belawan.


Upaya penyelamatan dua nelayan tersebut dilakukan oleh Personil SAR Gabungan dari Rescuee Kantor SAR MEdan, ABK Kapal SAR RB 203 Belawan, Polairud Pantai Labu, TNI AL, Rentan dan Nelayan.

"Pagi tadi, Tim SAR gabungan kembali melakukan pencarian setelah Sabtu malam pencarian kedua korban yang hilang jatuh kelaut belum berhasil ditemukan," kata Humas Kantor SAR Medan, Sariman Sitorus, Minggu (28/2/2022).

Ia menjelaskan, pencarian dilakukan menggunakan RIB (Rigid Inflatable Boat) tim Rescuer Kantor SAR Medan dan ABK RB 203 berangkat menuju Bouy 1 Belawan guna melakukan pencarian disekitar lokasi perahu korban terbalik dihantam ombak. Sedangkan Polairud Pantai Labu menggunakan Perahu menyisir mulai dari Pantai Labu menuju arah Belawan.

"Sekitar pukul 14.00 Wib, Tim SAR Gabungan akhirnya berhasil menemukan kedua korban dalam keadaan selamat sekitar 6,82 NM dari lokasi awal Perahu korban terbalik. Selanjutnya korban langsung dievakuasi menuju Pos Polairud Pantai Labu dan diserahkan kepada pihak keluarga," ujarnya.

Diketahui peristiwa naas yang dialami oleh para nelayan tersebut terjadi, pada Sabtu (27/2/2022) malam dimana perahu Nelayan yang digunakan mencari ikan Terbalik setelah diterjang ombak di sekitar perairan Bouy 1 Belawan.

Perahu Nelayan tersebut diawaki 3 orang nelayan yang semuanya merupakan warga Gudang Arang Lorong Awal, Kecamatan Belawan. Satu orang nelayan berhasil diselamatkan nelayan lain yang melintas dan dibawa menuju Pantai Labu. Namun dua orang temannya dinyatakan hilang. Peristiwa ini kemudian dilaporkan kepada Kantor SAR Medan.