Pembangunan jalan dan jembatan yang menggunakan anggaran multi years Rp 2,7 triliun oleh Pemprov Sumut masih terus dikerjakan. Kini sudah mencapai 45,6 persen dari proyek itu sudah selesai dikerjakan.
Berdasarkan data yang diperoleh Kantor Berita Politik RMOLSumut dari infosumut.id hari ini, total ruas yang telah dilakukan pekerjaan pengembalian kondisi hingga minggu ke-54 sebanyak 95 ruas dari total 163 ruas. Sedangkan total ruas yang Sudah selesai dilakukan pekerjaan pengaspalan berjumlah 39 ruas dan 11 ruas masih dalam proses.
Total ruas yang telah selesai pekerjaan penghamparan base A berjumlah 57 ruas dan 14 ruas masih dalam proses. Sementara 51 ruas sedang dalam tahapan pekerjaan galian drainase dan pekerjaan pasangan batu drainase.
“Kami akan melakukan evaluasi dan perbaikan, serta percepatan dalam proses pelaksanaan pembanguan tersebut, seperti penambahan lokasi AMP (Asphalt Mixing Plant atau peralatan produksi campuran beraspal panas, alat dan pekerja agar target pembangunan terutama infrastruktur jalan mantap pada tahun 2023 tercapai sesuai dengan target yang telah ditetapkan,” ujar Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi saat sampaikan pandangan umum fraksi DPRD Sumut, Senin (26/6/2023).
Sebelumnya, Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumatera Utara (Sumut) Arief S Trinugroho saat meninjau langsung pembangunan jalan proyek Rp 2,7 Triliun Sumut itu mengungkapkan, pihak Waskita berkomitmen akan menyelesaikan pekerjaan lebih cepat daripada target dalam perjanjian kerja.
"Ada komitmen percepatan dari penyedia jasa, Waskita, kita akan terus monitor seminggu sekali agar progresnya terus terpantau,” ujar Arif S Trinugroho, Senin (15/6/2023).
Arif juga menegaskan bahwa Pemprovsu hanya akan melakukan pembayaran ketika pengerjaan proyek telah selesai dikerjakan sesuai dengan perjanjuan kontrak.
"Sampai saat ini kita belum melakukan pembayaran, kita membayar saat pengerjaan proyek ini benar-benar rampung, sesuai dengan kontrak kita," tegas Sekda Pemprov Sumut ini.
© Copyright 2024, All Rights Reserved