BNN Beri Assesment 6 Hari Pada Andi Arief

Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim telah mengajukan asesmen terkait penyalahgunaan narkotika Wasekjen Partai Demokrat Andi Arief kepada Badan Narkotika Nasional (BNN).

Hal itu disampaikan Kepala BNN Komjen Heru Winarko di kantornya, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (5/3).

Andi Arief rencananya akan menjalani asesmen medis di BNN selama 6 hari kedepan.

"Ketentuannya 6x24 jam," tutur Heru.

"Kami kemarin sore menerima untuk di asasemen, yang mengajukan dari pihak penyidik, menyerahkan Saudara AA untuk diasesmen secara medis," ujarnya menambahkan.

Asasemen ini, jelas Heru, untuk mengetahui tingkat ketergantungan Andi Arief terhadap narkoba selain itu asasemen dilakukan juga untuk mengetahui apakah ada keterlibatan Andi terhadap jaringan narkoba.

"Perlu saya sampaikan ini berlaku bukan hanya untuk public figure, tapi seluruh pengguna atau penyalah guna narkoba yang sering saya sampaikan ada 3, yakni ada yang coba pakai, ada yang rekreasional dan ada candu," pungkas Heru.[R]

Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim telah mengajukan asesmen terkait penyalahgunaan narkotika Wasekjen Partai Demokrat Andi Arief kepada Badan Narkotika Nasional (BNN).

Hal itu disampaikan Kepala BNN Komjen Heru Winarko di kantornya, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (5/3).

Andi Arief rencananya akan menjalani asesmen medis di BNN selama 6 hari kedepan.

"Ketentuannya 6x24 jam," tutur Heru.

"Kami kemarin sore menerima untuk di asasemen, yang mengajukan dari pihak penyidik, menyerahkan Saudara AA untuk diasesmen secara medis," ujarnya menambahkan.

Asasemen ini, jelas Heru, untuk mengetahui tingkat ketergantungan Andi Arief terhadap narkoba selain itu asasemen dilakukan juga untuk mengetahui apakah ada keterlibatan Andi terhadap jaringan narkoba.

"Perlu saya sampaikan ini berlaku bukan hanya untuk public figure, tapi seluruh pengguna atau penyalah guna narkoba yang sering saya sampaikan ada 3, yakni ada yang coba pakai, ada yang rekreasional dan ada candu," pungkas Heru.