Banjir Bandang Di Labura, 3 Rumah Hanyut dan Akses Jalan Terputus

Pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Utara mengkonfirmasi banjir bandang yang terjadi di Labuhanbatu Utara (Labura) pada Minggu (29/12) dini hari. Banjir bandang tersebut muncul akibat luapan Sungai Lubuk Natiko dan Sungai Siria-ria yang diduga karena hujan deras yang terjadi sejak Sabtu (28/12).

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Utara, Riadhil A. Lubis mengurai bahwa data sementara menyebut tiga rumah hanyut dan jembatan penghubung Dusun Padang Nabidang menuju Dusun Siria-ria terputus.

Aliran air turut menyebabkan banjir di Kabupaten Labuhan Batu, yaitu di Dusun Aek Pala, Desa Janji. Tercatat, rumah warga sebanyak 11 unit terendam air.

BMKG sempat mengeluarkan peringatan dini bahwa pada tanggal 29 Desember wilayah Labura dan beberapa kabupaten lain di Sumut berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.[R]

Pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Utara mengkonfirmasi banjir bandang yang terjadi di Labuhanbatu Utara (Labura) pada Minggu (29/12) dini hari. Banjir bandang tersebut muncul akibat luapan Sungai Lubuk Natiko dan Sungai Siria-ria yang diduga karena hujan deras yang terjadi sejak Sabtu (28/12).

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Utara, Riadhil A. Lubis mengurai bahwa data sementara menyebut tiga rumah hanyut dan jembatan penghubung Dusun Padang Nabidang menuju Dusun Siria-ria terputus.

Aliran air turut menyebabkan banjir di Kabupaten Labuhan Batu, yaitu di Dusun Aek Pala, Desa Janji. Tercatat, rumah warga sebanyak 11 unit terendam air.

BMKG sempat mengeluarkan peringatan dini bahwa pada tanggal 29 Desember wilayah Labura dan beberapa kabupaten lain di Sumut berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.